Datang dari Pintu Samping Masjid Kauman Semarang, Prabowo Hindari Kamera Wartawan

Semarangpos.com, SEMARANG — Calon presiden (capres) nomor urut 02 pada Pilpres 2019, Prabowo Subianto, akhirnya menunaikan kewajiban salat Jumat di Masjid Kauman Semarang, Jumat (15/2/2019). Ia tiba di kompleks masjid sekitar pukul 11.50 WIB dengan didampingi beberapa kolega.

Semula rencana Prabowo menjalankan ibadah salat Jumat di Masjid Kauman Semarang menuai polemik. Ketua Takmir Masjid Kauman, K.H. Hanief Ismail, keberatan dengan kedatangan Prabowo karena bermuatan politis.

Promosi Aset Kelolaan Wealth Management BRI Tumbuh 21% pada Kuartal I 2024

Namun, polemik itu akhirnya mencair. Prabowo tetap bersalat Jumat di salah satu masjid tertua di Semarang itu.

Tak banyak yang tahu tentang kedatangan Prabowo. Sejumlah awak media yang sudah menanti di depan gerbang masjid bahkan terkecoh dengan kedatangan capres nomor urut 02 itu.

Mantan Danjen Kopassus itu datang lewat pintu samping Masjid Kauman Semarang. Ia datang dengan mengenakan peci warna hitam dan baju warna putih. Tak ada sambutan khusus untuk kedatangan Prabowo. Meski demikian, Prabowo mampu duduk di saf terdepan untuk mendengarkan khotbah.

Awalnya Ketua umum Partai Gerindra itu memilih duduk di barisan saf tengah. Saf tersebut yang kebetulan masih kosong. Namun beberapa saat kemudian, Prabowo diminta oleh sejumlah jamaah untuk pindah di saf paling depan. Letaknya cukup dekat dengan mimbar khotbah dan belakang imam. Prabowo pun setuju.

Sementara suasana di depan masjid terlihat cukup kondusif. Sejumlah personil kepolisian tampak berjaga-jaga. Namun jumlahnya tidak terlalu banyak.

Kedatangan Prabowo rupanya sudah ditunggu-tunggu para jemaah masjid setempat. Ada ratusan jemaah yang sengaja datang lebih awal agar dapat melihat dari dekat sosok mantan Danjen Kopasus tersebut.

Arifin salah satunya. Pria berusia 34 tahun ini mengaku menyempatkan diri jumatan di Masjid Kauman agar dapat melihat kedatangan Prabowo.

“Saya ingin memastikan apakah berita yang beredar mengenai penolakan yang dilakukan takmir masjid. Bagi saya pribadi, sah-sah saja kok Pak Prabowo Jumatan di sini,” ujar Arifin.

Ia menganggap kedatangan Prabowo tidak menganggu kekhusyukannya dalam menjalankan salat Jumat.

Sementara itu, Juru Bicara Badan Pemenangab Nasional (BPN) Prabowo-Sandi, Sudirman Said, menilai polemik terkait salat Jumat Prabowo di Masjid Kauman hanyalah kesalahpahaman.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

“Saya rasa semua sudah clear. Saya tahu penolakan bukan sikap warga Semarang,” ujar Sudirman Said.