SOLOPOS.COM - Rachel Vennya. (Instagram/@rachelvennya)

Solopos.com, SOLO-Rachel Vennya akhirnya datang penuhi panggilan polisi untuk mengklarifikasi soal kabur dari karantina. Selebgram berjuluk Buna ini pun mengungkapkan siap memberikan klarifikasi.

Rachel Vennya datang pukul 14.19 WIB untuk penuhi panggilan polisi, didampingi pacarnya, Salim Nauderer. Polda Metro Jaya memang sudah mengagendakan pemeriksaan terhadap mantan istri Nico Al Hakim  itu terkait aksi kabur saat karantina di RSDC Pademangan pada Kamis (21/10/2021).

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Saat datang di Polda Metro Jaya, Rachel Vennya dan pacarnya kompakan sama-sama mengenakan kemeja putih dengan masker hijau. Tak ada komentar dari mulut keduanya. Hingga berita ini ditulis pada Kamis (21/10/2021) pukul 14.45 WIB belum ada keterangan apapun dari keduanya.

Baca Juga: Dokter Tirta Ungkap Setidaknya Ada 4 Oknum Bantu Rachel Vennya Lolos

Ekspedisi Mudik 2024

Kaburnya Rachel Vennya saat karantina di RSDC Pademangan, Jakarta Utara, menjadi sorotan publik. Bukannya memberikan klarifikasi, selebgram tersebut justru mengunggah foto-foto dirinya liburan di Bali sepulang dari Amerika Serikat.

Sampai akhirnya Kapendam Jaya Kolonel Arh Herwin BS dalam keterangan tertulisnya sudah mengkonfirmasi soal kaburnya Rachel Vennya dari RSDC Wisma Atlet Pademangan bersama dengan pacarnya, Salim Nauderer dan manajernya. Rachel Vennya bisa kabur dengan bantuan oknum TNI berinisial FS. Kini FS pun sudah dinonaktifkan.

Setelah lama diam, lewat channel YouTube Boy William, Rachel Vennya mengakui dirinya memang sama sekali tidak melakukan karantina. Alasan dia adalah karena ingin ketemu anak-anaknya.

Baca Juga: Jadi Artis Muda Terkaya, Ini Sumber Kekayaan Stefan William

“Betul. Aku pulang dari Amerika dan aku nggak menjalani karantina seperti yang seharusnya pemerintah anjurkan. Perlakuan aku ini salah dan nggak ada pembenaran sama sekali, alasan aku juga tidak bisa dibenarkan sama sekali,” aku Rachel Vennya dalam channel YouTube Boy William berjudul Rachel Vennya: Aku Siap Terima Sanksi.

“Tapi alasan aku itu emang karena aku pengin ketemu sama anak-anak. Tapi, itu bukan alasan yang tepat. Terlalu berpikir pendek juga sih,” lanjutnya.

Pada kesempatan itu, Rachel Vennya juga meminta maaf kepada media dan dua menteri. Saat berita ini heboh, dirinya mengaku belum siap mental untuk berkata jujur. “Aku minta maaf juga sama media dari kemarin aku dihubungi terus tapi aku belum ada mental untuk ngomong. Aku minta maaf juga sama Menteri Kesehatan, sama Menteri Pariwisata, sama semuanya yang sampai harus buka suara, sampai harus repot sama hal ini,” ungkap Rachel Vennya.

Baca Juga: Waduh! Denny Sumargo Sempat Terpikir Tidak Karantina Sepulang dari AS

Namun meski tidak melakukan karantina, Rachel Vennya tetap bisa lolos dan terbang ke Pulau Dewata sepulang dari Amerika Serikat. Padahal menurut dokter Tirta jika pelaku perjalanan dari luar negeri belum melakukan karantina, biasanya akan terdeteksi merah di aplikasi PeduliLindungi. Dan jika berwarna merah, berarti tidak bisa melakukan perjalanan udara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya