Data dan Fakta Menarik Semifinal Prancis vs Maroko: Les Bleus Lebih Superior

Solopos.com, SOLO—Berikut data dan fakta Prancis vs Maroko pada semifinal Piala Dunia 2022 di Al Bayt Stadium Al Khor, Kamis (15/12/2022) pukul 02.00 WIB.

Prancis lebih superior dalam sejarah pertemuannya dengan Maroko. Dari lima kali bertemu, berdasarkan catatan Transfermarkt, Les Bleus memenangkan tiga pertandingan, sekali seri dan sisanya dimenangkan Maroko. Lima pertemuan itu terjadi dalam laga persahabatan.

Promosi Mendamba Ketenangan, Lansia di Indonesia Justru Paling Rentan Tak Bahagia

Pertemuan kedua tim sudah sangat lama. Kali terakhir mereka bertemu dalam pertandingan persahabatan di Stade de France pada 2007 yang berakhir imbang 2-2

Baca Juga: Peserta Piala Dunia 2026 Tambah 16 Negara, Indonesia Realistis Saja

Berikut data dan fakta Prancis vs Maroko:

1-Sebelum ini Prancis dan Maroko sudah lima kali bertemu dalam pertandingan resmi persahabatan internasional. Pertama pada 1988 yang dimenangkan Prancis 2-1. Terakhir mereka bermain seri 2-2 di Paris pada 2007.

2-Kylian Mbappe mencetak lima gol dari lima pertandingan sehingga melampaui jumlah golnya selama tampil dalam Piala Dunia 2018 ketika Prancis menjadi juara. Dalam usia 23 tahun, Mbappe telah mencetak sembilan gol Piala Dunia dari 12 penampilan.

3-Maroko menjadi negara Arab dan Afrika pertama yang mencapai semifinal Piala Dunia. Pelatih Walid Reragui menjadi manajer Arab pertama yang meloloskan sebuah tim ke fase knockout.

Baca Juga: Messi dan Alvarez Ancaman Nyata di Final Piala Dunia 2022

4-Prancis adalah juara bertahan pertama yang mencapai semifinal Piala Dunia sejak Brasil pada 1998. Mereka akan berusaha dua kali berturut-turut menjadi finalis Piala Dunia sejak Brasil pada 2002. Italia (1934 dan 1938) dan Brasil (1958 dan 1962) menjadi dua negara yang menjuarai Piala Dunia dua kali berturut-turut.

5-Gawang Maroko belum satu kali pun dibobol pemain lawan selama Piala Dunia ini. Mereka hanya kebobolan gol dari pemainnya sendiri ketika menang 2-1 atas Kanada di mana bek mereka, Nayef Aguerd, tidak sengaja memasukkan bola ke gawang sendiri.