Dari Sandiwara Radio hingga Sinetron Kekinian, Ini 4 Fakta Unik Saur Sepuh

Inilah empat fakta unik tentang Saur Sepuh yang berawal dari sandiwara radio sampai sinetron kekinian.

Solopos.com, SOLO – Sinetron Saur Sepuh The Series menjadi primadona baru bagi pemirsa layar kaca Tanah Air. Sinetron yang mulai tayang di SCTV, Senin (14/8/2017) pukul 19.00 WIB, dianggap sebagai pengobat rindu bagi penggemar.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kendati demikian, masih banyak yang belum tahu jika Saur Sepuh memiliki sejarah yang unik dan panjang. Mau tahu apa saja fakta unik tentang Saur Sepuh? Simak ulasan yang disajikan Solopos.com, Selasa (15/8/2017) berikut ini:

Berawal dari sandiwara radio

Saur Sepuh The Series diadaptasi dari sandiwara radio karya Niki Kosasih yang dirilis pada 1980-an. Kisah perjalanan pendekar sakti bernama Brama Kumbara yang menjadi raja di Kerajaan Madangkara ini menjadi sandiwara radio legendaris yang pernah ada di Indonesia. Popularitas Saur Sepuh saat itu tak lepas dari peran seorang dubber bernama Ferry Fadly yang menjadi pengisi suara Brama Kumbara.

Difilmkan tahun 1987

Dikutip dari Wikipedia, kisah berlatar pemerintahan Raja Hayam Wuruk pada zaman Kerajaan Majapahit ini mampu memikat jutaan pendengar di Indonesia. Saking populernya, sandiwara radio ini diadaptasi menjadi film kolosal bertajuk Saur Sepuh: Satria Madangkara pada 1987. Film yang disutradarai Imam Tantowi ini meraih sukses besar dengan menjadi nomine kategori penara musik dan atistik terbaik Festival Film Indonesia 1988.

Pemeran Brama Kumbara jadi aktor laga top

Sosok Brama Kumbara yang menjadi tokoh utama di film ini diperankan oleh aktor Fendy Pradana. Kepiawaian berakting membuatnya dipercaya menghidupkan sosok Brama Kumbara dalam tiga film Saur Sepuh. Sejak saat itu, ia dikenal sebagai aktor laga top yang bermain dalam belasan film sejenis Saur Sepuh.

Fendy Pradana di film Saur Sepuh (Youtube)

Sinetron kekinian Saur Sepuh The Series

Menariknya, meski telah 30 tahun berlalu, popularitas Fendy tak lapuk dimakan usia. Ia didaulat menjadi salah satu bintang sinetron Saur Sepuh The Series. Ia berperan sebagai Tumenggung Ardalepa, ayah tiri Brama Kumbara. Keiikutsertaan Fendy dalam sinetron itu diharapkan mampu mengobati kerinduan penggemar Saur Sepuh.

Di sinetron ini, Fendy beradu akting dengan sederet artis muda seperti Samuel Zylgwyn, Cut Meyriska, dan Sabina Katya. Sebagai orang tua Brama Kumbara, ia dipasangkan dengan aktris top Meriam Belina. Ia sangat senang kisah Saur Sepuh diangkat kembali ke layar kaca.

Fendy Pradana di Saur Sepuh The Series (Youtube)

Sama seperti filmnya, Saur Sepuh The Series menceritakan perjuangan Brama Jumbara yang diperankan Samuel Zylgwyn dalam menyelamatkan kerajaan yang dipimpinnya, Madangkara. Produksi sinetron ini menghabiskan biaya yang sangat fantastis. Sebab, sinetron ini membutuhkan banyak figuran, properti, dan animasi tiga dimensi yang tak biasa.