Harianjogja.com, JOGJA- Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Roy Suryo, mengaku menolak menerima honor yang bersumber dari danais. Alasannya, honor tersebut hanya layak diperuntukkan bagi abdi dalem yang bekerja di lapangan.
“Saya tidak menerima. Karena masih banyak abdi dalem yang lebih pantas menerima honor yang berasal dari dana istimewa itu,” kata Roy di sela-sela perayaan ulang tahun KGPAA IX, Kamis (9/1/2014) di Bangsal Sewotomo, Pura Pakualaman.
Promosi Nusantara Open 2023: Diinisiasi Prabowo, STY Hadir dan Hadiah yang Fantastis
Roy Suryo adalah salah satu sentana di Pakualaman. Menurut dia, honor tersebut lebih pantas diberikan untuk prajurit yang bertugas di lapangan, karena mereka memiliki tugas dan tanggung jawab tinggi salah satunya harus menjaga keamanan di wilayah Pura Pakualaman.
“Kan terbukti saya enggak menerima honor itu, dan tidak pernah mengambilnya,” tandasnya.
Malahan, dia menyarankan, untuk posisi sentana dengan kepangkatan kanjeng tidak perlu menerima honor itu. Alasannya, dari sisi materi pastinya mereka sudah berkecukupan, sehingga alokasi dana itu bisa digunakan untuk menyejahterakan abdi dalem yang berpangkat lebih bawah.
“Kalau saya secara pribadi menolak. Karena masih ada orang lain yang pantas mendapatkan honor itu. Yah, saya mengusulkan seperti itu, ada baiknya mereka [yang berpangkat kanjeng] tidak menerima,” tegasnya.