Solo (Solopos.com)– Dana hibah untuk Yayasan Gelora Manahan dicoret menyusul keberadaan yayasan yang sudah dalam proses pembubaran.
Hal tersebut diungkap salah seorang anggota Badan Anggaran (Banggar), Abdul Ghofar, Rabu (28/9/2011). Dikatakannya, alokasi anggaran untuk yayasan senilai Rp 600 juta. Sebelumnya, Kepala Dinas Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), Budi Yulistianto mengatakan belum mengambil keputusan soal dana hibah untuk Yayasan Gelora Manahan. Pasalnya, yayasan sebagai pihak penerima dalam proses pembubaran. Pun nomenklatur anggaran menyebutkan dana Rp 600 juta diperuntukkan bagi yayasan.
“Nomenklatur menyebutkan penerima dana hibah adalah yayasan. Jadi sebenarnya kami ini juga tidak berani memberikan dana kepada pihak yang bukan yayasan,” tandas Budi.
Abdul Ghofar menuturkan alokasi anggaran yakni dana hibah untuk Yayasan Gelora Manahan akhirnya dihapus. Kepastian tersebut sudah tercantum dalam nota keuangan Walikota mengenai APBD-Perubahan. “Dana Rp 600 juta memang akhirnya kami hapus. Penyebab paling signifikan memang karena status yayasan sudah masuk proses pembubaran,” ujarnya.
Ghofar menambahkan, dengan tidak adanya alokasi anggaran untuk yayasan maka untuk sementara kegiatan yang tidak begitu penting tidak perlu dilaksanakan. “Sekarang ini kan sudah ada Satgas. Ya untuk sementara biar Satgas yang bekerja supaya ada kejelasan mengenai keuangan. Nanti kalau dari sisi keuangan sudah jelas barulah Pemkot bisa memberikan hibah lagi,” jelas dia.
Masih terkait pencoretan dana hibah senilai Rp 600 juta, Ghofar menuturkan, tidak akan berpengaruh signifikan kepada pengelolaan Gelora Manahan. “Kalau pengaruh saya kira tidak karena Pemkot masih bertanggung jawab dengan adanya Satgas. Seperti yang saya katakan, intinya masalah keuangan harus clear dulu supaya tidak timbul lagi persoalan,” imbuh dia.
(aps)
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
