SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Yogyakarta [SPFM], Dana bantuan bagi ribuan usaha kecil, mikro, dan menengah (UMKM) korban gempa bumi di Yogyakarta terancam hangus jika tidak dicairkan pada akhir Desember 2011 ini. Karena itu, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X mengirimkan tim ke Jakarta guna meminta kejelasan mengenai tata cara pencairan dana tersebut.

Gubernur DIY itu, Minggu (13/11) mengatakan tim ini akan berangkat pekan depan untuk meminta kejelasan sistematika pemindah-bukuan anggaran senilai Rp 75,9 miliar. Anggaran itu akan dialokasikan untuk membantu UMKM yang menjadi korban gempa 2006 lalu yang terjerat kredit macet.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sementara itu, karena waktunya sangat pendek, yakni hanya sampai akhir Desember, dana tersebut nantinya tidak diserahkan kepada UMKM korban gempa, tetapi langsung ke bank di mana UMKM itu memiliki utang. Untuk UMKM yang memiliki tunggakan kredit senilai Rp 5 juta hingga Rp 50 juta, telah dilunasi semua oleh Pemprov DIY dan sudah selesai. Sedangkan yang dimintakan dari pemerintah pusat adalah yang memiliki kredit di atas Rp 50 juta. [MIOL/rda]

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya