SOLOPOS.COM - Warga Dusun Laharpang, Suparman menggendong cucunya di depan rumahnya yang rusak terkena dampak letusan Gunung, Kelud, Kediri, Jawa Timur, Jumat (21/2/2014). Setelah status Gunung Kelud dinyatakan siaga, warga yang tinggal di pengungsian kini kembali ke rumahnya meskipun kondisi rumah mereka rusak berat dan hampir tidak bisa ditempati. (JIBI/Solopos/Antara/Rosa Panggabean)

Solopos.com, SURABAYA — Pemulihan hunian dan sarana penunjang yang rusak akibat letusan Gunung Kelud dipercepat dan ditargetkan selesai Sabtu (8/3/2014) mendatang. Percepatan dilakukan karena Pemprov Jatim dituntut menjaga stabilitas menjelang Pemilu Legislatif 2014.

Wakil Gubernur Jawa Timur, Saifullah Yusuf, menguraikan dana yang disediakan untuk rehabilitasi pascabencana letusan Gunung Kelud mencapai Rp100 miliar-Rp108 miliar. Dengan dana dan dukungan 4.000 anggota TNI-Polri, ditargetkan rehabilitasi selesai pada Sabtu (8/2/2014) mendatang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Pada 8 Maret ditargetkan selesai karena setelah itu kami mengawal kampenye legislatif. BNPB menargetkan secepatnya satu pekan dan paling lambat satu bulan. Kami usahakan dua pekan selesai,” jelas Saifullah Yusuf, Selasa (25/2/2014).

Menurutnya, target itu sangat realistis mengingat banyak korban erupsi yang giat membenahi tempat tinggalnya sendiri. Sedangkan khusus untuk warga kurang mampu maka penangannya diprioritaskan.

Berdasarkan pendataan, jumlah rumah rusak akibat letusan Gunung Kelud mencapai 8.452 rumah. Estimasi biaya untuk perbaikan Rp25,95 miliar bila setiap rumah memerlukan Rp6 juta untuk perbaikan.

Seperti diketahui, letusan Gunung Kelud yang terjadi Kamis (13/2/2014) menjelang tengah malam memuntahkan abu dan material vulkanis sehingga mengganggu penerbangan di Surabaya, Malang, Solo, Jogja, Semarang, dan Bandung. Saat ini, status gunung yang terletak di antaranya Blitar, Kediri dan Malang itu sudah turun ke siaga III.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya