SOLOPOS.COM - Antrean masuk ke Gua Pindul tidak padat, Selasa (12/7/2016). (David Kurniawan/JIBI/Harian Jogja)

Sejumlah objek wisata minat khusus ditutup

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL– Selain mengakibatkan sejumlah rumah tergenang air dan beberapa kawasan mengalami tanah longsor, cuaca ekstrem akibat dampak badai Cempaka menyebabkan sejumlah objek wisata minat khusus di Gunungkidul ditutup.

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

Sekretaris Dinas Pariwisata Kabupaten Gunungkidul, Hary Sukmono mengatakan untuk sejumlah objek wisata seperti Gua Pindul, Gua Jomblang, Ari Terjun Sri Gethuk, Kali Suci, dan Gua Ngingrong sementara ditutup. “Kami akan melakukan recovery [pemulihan] dulu karena situasinya masih belum memungkinkan untuk dibuka,” kata dia, Rabu (29/11/2017).

Pembukaan objek wisata tersebut juga masih belum ditentukan waktunya. Pasalnya sejumlah objek wisata yang ditutup itu diakuinya memang bergantung pada situasi alam. Sehingga jika kondisi alam tidak memungkinkan dan terjadi cuaca buruk, maka objek tersebut tidak dapat dikunjungi. Hal itu demi menjamin keselamatan wisatawan.

Kondisi di masing-masing lokasi wisata tersebut dinilai masih membahayakan bagi para wisatawan. Seperti di Gua Jomblang yang saat ini terisi penuh oleh air. Begitu juga dengan Gua Pindul, Kali Suci, Air Terjun Sri Gethuk, dan Gua Ngingrong yang masih memilii volume air yang cukup tinggi.

Namun demikian untuk sejumlah objek wisata pantai kata dia masih dapat dikunjungi karena tidak terlau banyak terdampak bencana. “Hanya saja memang akses untuk menuju pantai sebagian masih harus diwaspadai. Seperti untuk ke Pantai Wediombo, Kecamatan Girisubo aksenya masih tertutup material longsor,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya