SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

<p><strong>Solopos.com, JAKARTA -</strong>&nbsp;Beredarnya&nbsp;<a href="http://entertainment.solopos.com/read/20180608/482/921216/akhirnya-lucinta-luna-ngaku-dulu-bernama-muhammad-fatah">berkas laporan polisi atas nama Muhammad Fatah alias Lucinta Luna</a>&nbsp;langsung mengundang sorotan publik. Seperti yang tersebar di media sosial, ada sejumlah kejanggalan dari berkas laporan itu.</p><p>Dalam kolom identitas, nama sang pedangdut tertulis sebagai&nbsp;<a href="entertainment.solopos.com">Muhammad Fatah&nbsp;</a>&nbsp;atau Lucinta Luna. Sementara di kolom jenis kelamin, polisi menuliskan laki-laki atau perempuan.</p><p>Menyoal peredaran berkas laporan polisi Lucinta Luna, Didi selaku manajer langsung memberikan tanggapan resmi. Dihubungi awak media, Jumat (8/6/2018), Didi memastikan berkas laporan itu hanya hasil rekayasa. "Aduh, hoax. Kalau ada yang ngelapor pasti dari tim kuasa kita, enggak kitanya langsung lah," ujar Didi dilansir&nbsp;<em>Okezone,&nbsp;</em>Jumat.</p><p>Pihak Lucinta Luna membeberkan sejumlah kejanggalan dalam foto berkas laporan polisi yang beredar di media sosial. Menurut keterangan manajer Lucinta, Didi, tidak terdapat cap resmi kepolisian di berkas laporan itu. "Itu ada stempelnya enggak? Kalau ada, benar. Itu kan enggak ada," ujar Didi.</p><p>Sebelumnya diberitakan, publik kembali dibuat heboh dengan kemunculan foto berkas laporan Lucinta Luna. Dalam berkas tersebut, ada sejumlah kejanggalan dalam penulisan identitas Lucinta.</p><p>Pada kolom nama, sang pedangdut ditulis sebagai Muhammad Fatah atau Lucinta Luna. Sementara di kolom jenis kelamin, polisi menuliskan laki-laki atau perempuan.</p><p>Menyoal peredaran foto berkas laporan itu, Didi dapat memastikan gambar tersebut hanya hasil rekayasa atau hoax. Kata Didi, Lucinta Luna sama sekali tidak membuat laporan polisi di waktu dekat ini. Selain berdalih artisnya tidak membuat laporan, Didi juga menjelaskan hal-hal yang dia ketahui tentang pembuatan laporan polisi. Setiap berkas laporan harus mendapat cap Kepolisian. Sementara dalam foto yang beredar, Didi tidak melihat cap yang dimaksud.</p><p>"Kalau dari kepolisian pasti ada stempel. Pokoknya itu saja. Kalau enggak ada kan berarti enggak benar," pungkasnya.</p>

Promosi Vonis Bebas Haris-Fatia di Tengah Kebebasan Sipil dan Budaya Politik yang Buruk

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya