SOLOPOS.COM - Ilustrasi ibadah haji (JIBI/Solopos/Dok)

Hingga saat ini belum ada laporan dari masyarakat yang tertipu oleh ulah biro haji dan umrah abal-abal

Harianjogja.com, JOGJA-Ada 16 biro umrah dan haji tak berizin di DIY yang ditutup Kementerian Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) DIY. Masyarakat juga dapat memeriksa daftar biro berizin di aplikasi Umrah Cerdas.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag DIY Noor Hamid mengatakan, di luar yang terdapat dalam aplikasi tersebut, artinya sebuah biro travel tak memiliki PPIU dan PIHK. Pada website Kemenag dan Kanwil Kemenag DIY, biro legal juga sudah terpampang rapi.

Ekspedisi Mudik 2024

Untuk semakin melindungi calon peserta, Kanwil Kemenag DIY rencananya akan melakukan pendaftaran umrah dengan mekanisme daring melalui biro masing-masing. “Biro umrah akan diberikan password, otomatis mereka yang akan daftar. Yang diberikan password hanya penyelenggara berizin. Ini khusus DIY, baru pertama kali di Indonesia,” tutur Hamid, Sabtu (20/1/2018).

Baca juga : 16 Biro Haji dan Umrah Ilegal di DIY Ditutup

Hamid mengungkapkan, hingga saat ini belum ada laporan dari masyarakat yang tertipu oleh ulah biro haji dan umrah abal-abal. Menurutnya, masyarakat sekarang sudah selektif dan semakin cerdas dalam menentukan pilihan. “Alhamdulilah aman. Masyarakat sekarang sudah enggak gaptek [gagap teknologi]. Meskipun berasal dari ekonomi rendah, kemungkinan punya anak yang memiliki smartphone dan bisa mengakses aplikasi Umrah Cerdas,” imbuhnya.

Sebelumnya, Kasi Pembinaan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag DIY Tulus Dumadi menyatakan, penemuan biro haji dan umrah ilegal adalah hasil penelusuran melalui baliho, iklan dan penawaran yang beredar di masyarakat. Dalam iklan yang ditawarkan, Tulus mengatakan, penyelenggara tidak segan menempel gambar tokoh agama untuk menarik perhatian jemaah. Padahal tidak semua tokoh tersebut bekerja sama dengan yang bersangkutan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya