Solopos.com, PONOROGO – Seorang pria di Dukuh Klepu, Desa Purworejo, Kecamatan Balong, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, meninggal dunia terkena mesin gerinda. Pria itu terluka di bagian dada.
Mesin gerinda atau pemotong keramik itu mengenai bagian dada pria bernama Nyoto. Kasubbag Humas Polres Ponorogo, Iptu Edy Sucipto, mengatakan peristiwa nahas itu menimpa Nyoto, Senin (30/12/2019) sore. Saat itu, Nyoto sedang memperbaiki mesin gerinda miliknya yang rusak.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
"Nyoto saat itu sedang memperbaiki mesin gerindanya yang rusak di bagian mur baut," kata dia, Rabu (1/1/2020).
Saat memperbaiki gerinda, secara tidak sengaja Nyoto menyentuh tombol on off mesin tersebut. Mesin gerinda itu pun menyala dan berputar cukup kencang. Mesin gerinda pun menghantam bagian dada Nyoto.
"Korban mengalami luka di bagian dada dan mengeluarkan darah yang banyak. Korban meninggal dunia," kata dia.
Peristiwa nahas yang menimpa Nyoto diketahui Aris, anaknya, yang saat kejadian berada di lokasi. Aris pun segera mencabut kabel listrik gerinda, supaya mesin itu segera mati.
Aris kemudian berteriak meminta tolong kepada tetangga supaya menutup luka yang diakibatkan dari goresan gerinda. Namun, ternyata nyawa Nyoto tidak bisa tertolong dan akhirnya meninggal dunia.
Akibat kejadian itu, Edy berpesan kepada masyarakat yang memiliki gerinda supaya tidak memperbaiki sendiri mesin gerinda yang rusak. Menurutnya, kalau ada kerusakan lebih baik diperbaiki di bengkel yang profesional. Supaya kejadian nahas seperti ini tidak terjadi lagi.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
