SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

KARANGANYAR- Nahas! Ikut demo membela bos, Budiyati, salah satu karyawan PT Delta Merlin Dunia Textile (Duniatex), malah harus kehilangan sepeda motor. Kejadiannya saat sidang bos Duniatex, Jau Tau Kwan, dalam kasus dugaan pelanggaran hak cipta kain grey rayon kode benang kuning, di Pengadilan Negeri (PN) Karanganyar, Senin (13/2/2012).

Senin pagi sekitar pulul 09.00 WIB, korban tiba di PN Karanganyar. Budiyati yang juga warga Desa Gedangan, Kecamatan Kebakkramat, itu memarkir motor Honda Grand Impressa berplat nomor AD 4076 TF miliknya itu, di depan rumah dinas Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Karanganyar.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Setelah memarkir motor, ia bergabung bersama rekan-rekannya sesama buruh Duniatex untuk menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor PN Karanganyar. Beberapa menit kemudian dia dan ratusan karyawan lain masuk ke kantor PN Karanganyar, untuk mengikuti jalannya persidangan. Sekitar pukul 11.30 WIB ia keluar dari PN Karanganyar untuk pulang. Ia pun menuju ke tempat parkir yang tak jauh dari lokasi sidang.

Korban sangat terkejut begitu mengetahui motor kesayangannya itu sudah raib. “Motor sudah saya kunci. Biasanya saya juga parkir di sini kalau ada sidang,” ujar Budiyati, sesaat setelah motornya hilang dibawa maling, di depan rumah dinas Kajari Karanganyar, Senin (13/2) siang.

Ia lalu menanyakan keberadaan motornya itu kepada tukang parkir. Namun si tukang parkir juga tidak mengetahui motor yang hilang itu. Ia sangat menyayangkan tukang parkir di sana yang tidak menjaga motor dengan semestinya. Saat itu juga, ia melaporkan kehilangan motornya itu ke Mapolres Karanganyar.

Saat ditemui wartawan, tukang parkir di lokasi tersebut, Budi, 35, mengaku hanya menggantikan sementara waktu bagi rekannya yang biasanya parkir di kawasan itu. Ia mengaku selama ini tidak memberikan karcis kepada para pemilik kendaraan bermotor yang parkir di kawasan tersebut. Saat kejadian, ia sama sekali tidak mengetahui ada motor yang hilang. “Saya sibuk mengatur kendaraan lain dan tiba-tiba ada yang lapor kehilangan motor,” kata Budi.

Kapolsek Karanganyar, AKP Sodikun, mengatakan masih menyelidiki kasus kehilangan motor milik salah satu karyawan Duniatex tersebut. Pihaknya antara lain meminta keterangan dari sejumlah saksi, termasuk juru parkir di area itu. JIBI/SOLOPOS/Farid Syafrodhi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya