SOLOPOS.COM - faktabukanopini.blogspot.com


Solo (Espos)–
Curah hujan di Kota Solo selama bulan Desember 2009 dan Januari 2010 menurut prediksi Badan Klimatologi Meteorologi dan Geofisika (BKMG) Jawa Tengah (Jateng) mencapai lebih dari 300 milimeter/bulan.

Dengan curah hujan yang tinggi itu, masyarakat Solo diminta waspada banjir. Prediksi BKMP Jateng itu disampaikan dalam pertemuan lintas wilayah Badan Koordinasi Wilayah (Bakorwil) Soloraya, yang dilaksanakan awal bulan November. Menurut Kepala bidang (Kabid) Drainase Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Solo, Budi Santosa, yang hadir dalam pertemuan tersebut, prediksi BKMG itu perlu disikapi serius warga Solo.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Sebab, menurutnya, ancaman banjir di Kota Solo memberikan efek dobel, lantaran juga disumbang dari wilayah sekitar Solo. “Ancaman banjir di Solo juga disebabkan wilayah sekitar Solo. Jika air Sungai Bengawan Solo penuh, otomatis air hujan yang seharusnya mengalir ke sungai menjadi tidak tertampung. Akhirnya terjadilah banjir. Masyarakat harus waspada soal ini,” ungkap Budi, saat ditemui wartawan, di ruang kerjanya, Kamis (19/11).

Masih berdasarkan data BKMG Jateng, Budi menjelaskan, sebelum puncaknya tingginya curah hujan Desember-Januari, curah hujan yang masuk kategori sedang, sekitar 150-200 mm/bulan, sudah diprediksi terjadi bulan November ini. Artinya, lanjut dia, pada bulan November volume air di Sungai Bengawan Solo bergerak naik. Untuk itu, jika prediksi curah hujan lebih dari 300 mm/bulan benar-benar terjadi pada Desember dan Januari bukan tidak mungkin banjir kembali menimpa warga Solo.

Kendati demikian, Budi menandaskan, Pemkot Solo telah melakukan sejumlah upaya untuk menekan kemungkinan terjadinya banjir.

tsa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya