Solopos.com, SRAGEN — Empat warga Desa Mlale, Kecamatan Jenar, Sragen, masing-masing membawa pulang seekor kambing betina seusai mengikuti senam massal di balai desa setempat, Senin (28/2/2022). Senam massal tersebut merupakan rangkaian dari perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-5 Klub Jantung Sehat (KJS) Desa Mlale.
Anggota Panitia HUT ke-5 KJS Desa Mlale, Paryono, mengatakan kegiataan perayaan HUT digelar tiap tahun. Kali ini, perayaan HUT ke-5 diramaikan dengan senam massal yang diikuti para warga Desa Mlale mulai pukul 07.00 WIB hingga pukul 11.00 WIB. Senam massal itu menyeleraskan dengan tema HUT yakni Ati Kuat, Awak Sehat, Urip Semangat.
Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah
“Pesertanya membeludak, sekitar 500 orang. Itu karena adanya doorprize empat ekor kambing plus uang tunai Rp1 juta. Selain itu ada makanan tradisional gratis yang disajikan selama perayaan HUT. Makanan tradisional itu ada mi tiwul, getuk, nasi goreng pisang, pecel, utri, brambang asem, gembuk, dan seterusnya,” ujar Paryono.
Baca Juga: Lomba Senam di Wedi Klaten Dibubarkan, Panitia Dites Antigen
Di sela-sela acara ada penyerahan bantuan sosial yang bersumber dari sedekah sampah kepada enam warga yang membutuhkan. Selain itu, HUT KJS juga dimeriahkan tarian tradisional Bambangan Cakil yang dibawakan anak-anak SD hasil binaan para mahasiswa Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo yang melaksanaan kuliah kerja nyata (KKN) di Desa Mlale.
“Yang paling ditunggu-tunggu pembagian doorprize empat ekor kambing dan uang tunai Rp1 juta. Uang tunai berhasil diraih seorang warga bernama Galuh. Sedangkan empat ekor kambing itu diraih warga yang bernama Sri, Catur, Sumono, dan Tari. Satu ekor kambing itu senilai Rp1 jutaan. Pemberian hadiah kambing itu bertujuan untuk pemberdayaan masyarakat karena berupa kambing betina,” jelas Paryono.
Hadiah-hadiah itu berasal dari para tokoh di Desa Mlale yang mendukung kegiatan. Sementara hadiah kambing berasal dari bantuan legislator DPRD Sragen dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Haryanto, Kepala Desa Mlale Guntur Mego Purwanto, dan dua tokoh lainnya, yakni Wahid Nor dan Suwito.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
