SOLOPOS.COM - Ilustrasi mobil dalam hujan. (Istimewa)

Cuaca ekstrem mengganggu latihan SAR gabugan Asi Pasifik di Sleman

Harianjogja.com, SLEMAN– Hingga kini, latihan gabungan Tim Search And Rescue (SAR) dari negara-negara Asia Pasifik belum digelar. Cuaca mendung dan hujan menyelimuti langit Sleman.

Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas

Meski begitu, antusiasme masyarakat untuk menyaksikan latihan gabungan Tim Badan SAR Nasional (Basarnas) cukup tinggi. Masyarakat mulai kalangan anak-anak, remaja hingga orangtua, masih setia menunggu di lapangan milik PT Gudang Garam, Jombor, Sleman.

Kepala Basarnas Jogja, Waluyo Raharjo menyatakan, Latihan SAR INSARAG (International Search And Rescue Advisory Group) Asia Pasifik 2016 tersebut dilaksanakan sejak Senin (25/7) hingga 29 Juli mendatang.

“Hari ini dilakukan demo penyelamatan Urban SAR dan pertolongan dari udara. Semoga semua berjalan lancar,” harapnya di sela-sela kegiatan, Selasa (26/7/2016).

Basarnas (Badan SAR Nasional) di bawah naungan organisasi INSARAG dan UN-OCHA (The Office for the Coordination of Humanitarian Affairs) menggelar latihan SAR berkelas internasional dengan tajuk “INSARAG Asia Pacific Regional Earthquake Response Exercise 2016”.

“Latihan ini diikuti sekitar 344 orang. Terdiri dari 174 peserta dalam negeri dan 170 peserta dari luar negeri. Ada sekitar 24 negara yang ikut serta,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya