SOLOPOS.COM - Ilustrasi banjir selutut (JIBI/Solopos/Antara)

Cuaca buruk berupa hujan deras mengakibatkan banjir dan longsior yang menimbulkan korban jiwa.

Solopos.com, MANILA-Musim penghujan yang melanda Filipina merenggut korban jiwa. Sedikitnya 8 orang tewas akibat hujan deras yang melanda negara tersebut.

Promosi Tanggap Bencana Banjir, BRI Peduli Beri Bantuan bagi Warga Terdampak di Demak

Jumlah korban tewas ini diperkirakan masih akan terus bertambah mengingat dua badai tropis semakin mendekati Pulau Luzon, pulau terbesar di Filipina. Demikian seperti disampaikan Badan Pemulihan Bencana Filipina dan dilansir detikcom dari Reuters, Senin (13/7/2015).

Hujan deras ini memaksa penutupan kantor pemerintah dan sekolah-sekolah di Manila. Bahkan memicu banjir di jalanan utama Manila, serta menyebabkan tanah longsor di luar Manila.

Sekitar 40 ribu warga di Luzon terkena dampak hujan deras ini. Hampir 4.000 orang harus mengungsi karena banjir dan tanah longsor. Empat nelayan dilaporkan hilang setelah angin kencang dan gelombang besar menghancurkan kapal mereka di perairan dekat Bolinao.

“Sembilan nelayan lainnya berhasil diselamatkan oleh kapal lain yang tengah melintas,” tutur Direktur Eksekutif Badan Penanggulangan dan Pengurangan Risiko Bencana Nasional, Alexander Pama.

Pama menuturkan, enam orang tewas karena tenggelam dalam banjir, dan dua orang lainnya hanyut terbawa banjir bandang hingga ke sungai dan tertimpa tembok roboh.

Seorang penyelam asal Korea Selatan juga dilaporkan tewas. Sedangkan dua rekannya harus dirawat di rumah sakit setelah mereka terbawa gelombang laut yang kuat di Pulau Mactan.

Diperkirakan 20 topan melanda wilayah Filipina setiap tahunnya. Pada tahun 2013 lalu, topan Haiyan menerjang Filipina dan menewaskan lebih dari 6.300 orang serta membuat 14 juta orang kehilangan rumahnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya