Cristiano Ronaldo dalam Dilema, Hengkang Atau Bertahan di Juventus?

Solopos.com, TURIN — Cristiano Ronaldo beberapa waktu belakangan ini kerap dikabarkan bakal hengkang dari Juventus pada bursa transfer musim panas 2021. Isu ini mengemuka setelah Bainconeri mengalami krisis keuangan akibat pendemi Covid-19.

Dilansir dari media asal Italia Tuttojuve, menyebut sulit bagi manajemen si Nyonya memperpanjang kontrak Cristiano Ronaldo. Karena itu, menurut laporan Tuttojuve, berpisah pada musim panas 2021 merupakan jalan terbaik bagi Juventus dan Cristiano Ronaldo.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pasalnya, kapten Timnas Portugal itu menerima gaji sebesa 31 juta euro Rp517,8 miliar per tahun, yang mana sangat membebani pengeluaran dompet Juventus.

Beda 20 Tahun, Yoona SNSD & Hwang Jung-Min di Hush JTBC Jadi Gunjingan

Sementara itu, media Italia, Gazzetta dello Sport, justru meragukan bahwa si Nyonya akan melepas Ronaldo di musim panas mendatang. Pasalnya, peraih trofi Ballon d’Or lima kali itu merupakan pemasok pundi-pundi uang tersebesar Bianconeri.

Saham Juventus tercatat mengalami kenaikan nilai setelah perekrutan Ronaldo. Tak berhenti sampai di situ, kerja sama Juventus dengan para sponsor juga mengalami peningkatan nilai mulai dari Adidas dan Allianz. Mereka malah mendapat kesepakatan perpanjangan kontrak untuk beberapa waktu ke depan.

Aset Paling Juventus

Maka dari itu, tak heran jika Cristiano Ronaldo didapuk sebagai aset paling berharga Juventus saat ini. Karena, meski memiliki gaji tinggi, namun ia mampu membuat Bianconeri mengeruk keuntungan dari berbagai sektor.

Namun di sisi lain pandemi Covid-19 memang masih menghantui keinginan Juventus di atas. Dampak pandemi Covid-19 memberikan dampak negatif bagi keuangan seluruh klub sepakbola di dunia tak terkecuali Juventus.

Bila Ingin Bahagia, Jangan Permasalahkan Hal Ini dalam Memilih Pasangan

Walaupun dari pihak Juventus memiliki keinginan memperpanjang kontrak Cristiano Ronaldo. Tampaknya tak akan semudah yang dibayangkan. Dampak pandemi mungkin dapat menjadi faktor krusial penghambat keinginan Juventus mempertahankan Cristiano Ronaldo.

Dilansir dari Okezone, hal itu karena semua pertandingan digelar tanpa penoton, sehingga tidak ada uang masuk dari tiket pertandingan. Selain itu penjualan merchandhise klub juga mengalami penurunan karena masyarakat lebih memilih membeli kebutuhan pokok ketimbang pernak-pernik tim kesayangan mereka.

Saat ini, tugas manajemen Juventus adalah menyeimbangkan neraca keuangan mereka, imbas Covid-19. Salah satu cara termudahnya adalah dengan menjual Cristiano Ronaldo pada musim panas 2021.

KLIK dan LIKE untuk lebih banyak berita Solopos