Harianjogja.com, SLEMAN-Verifikasi data administrasi peserta seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kategori 2 (K2) belum juga tuntas. Ratusan dokumen tersebut saat ini masih menjalani tahap verifikasi di tingkat pusat oleh Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
“Kalau verifikasi yang dari BKD dan inspektorat sudah. Sekarang dokumennya sedang diperiksa di BKN,” kata Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Sleman, Iswoyo, Rabu (4/6/2014).
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Iswoyo mengatakan sudah ada tiga orang yang dipastikan gugur dalam seleksi administrasi. “Ada satu orang meninggal dan dua lainnya mengundurkan diri,” ungkapnya.
Namun, ketika ditanya tentang jumlah data yang tidak valid, Iswoyo menolak untuk menjawab. Dia berpendapat valid atau tidaknya data peserta baru bisa diumumkan setelah proses di BKN selesai.
Ketua Komisi D DPRD Sleman Sofyan Setyo Darmawan meminta Pemerintah Kabupaten Sleman lebih transparan soal hasil verifikasi CPNS K2. “Terutama berapa jumlah K2 yang dokumennya tidak valid dan terindikasi pemalsuan, sehingga persoalan K2 menjadi jelas,” kata dia.