SOLOPOS.COM - GOR Gelarsena Klaten. (Solopos.com/Taufiq Sidik Prakoso)

Solopos.com, KLATEN — GOR Gelarsena Klaten kembali difungsikan sebagai fasilitas olahraga setelah lama disiagakan untuk tempat isolasi terpusat (Isoter) pasien Covid-19. Fasilitas selain GOR yang sebelumnya digunakan untuk Isoter di Klaten juga sudah ditutup.

Penjabat Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten, Jajang Prihono, mengatakan kasus Covid-19 di Klaten selama beberapa waktu terakhir melandai. Berdasarkan data per Kamis (2/6/2022), ada dua kasus terkonfirmasi positif Covid-19 dan keduanya menjalani isolasi mandiri.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Jajang menjelaskan seluruh tempat Isoter di Klaten ditutup sejak pekan lalu. Hal itu termasuk GOR Gelarsena. Fasilitas tempat Isoter seperti bilik, tempat tidur, dan lainnya yang semula digunakan untuk penanganan Covid-19 di GOR sudah dilepas.

GOR kembali difungsikan sebagai fasilitas olahraga. Terkait tempat Isoter yang ada di tingkat kecamatan, Jajang juga menjelaskan mulai ditutup berdasarkan evaluasi yang dilakukan masing-masing kecamatan.

Jajang menjelaskan selama beberapa bulan terakhir, tempat Isoter yang disiapkan di tingkat Pemkab maupun kecamatan kosong dari pasien Covid-19 yang menjalani isolasi. Namun, sebelum puasa lalu, Pemkab memilih tak menutup operasional tempat Isoter. Hal itu dimaksudkan guna antisipasi jika terjadi ledakan kasus Covid-19 pasca Lebaran.

Baca Juga: GOR Gelarsena Klaten Tetap Jadi Tempat Isoter

“Tetapi sejak Lebaran ke sini tidak ada laporan peningkatan kasus Covid-19 secara signifikan,” kata Jajang.

Meski tempat Isoter ditutup, Jajang menjelaskan penanganan kasus Covid-19 tetap dilakukan. Hal itu termasuk mengejar angka vaksinasi terutama vaksinasi booster. Hingga kini, capaian vaksinasi booster di Klaten sekitar 38 persen dari total target sekitar 1 juta orang.

Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengatakan saat ini Klaten masih berada pada Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) level 2. Namun, perkembangan kasus Covid-19 melandai. Sejak Lebaran hingga kini tak menunjukkan lonjakan kasus Covid-19.

Lantaran kasus Covid-19 di Klaten menurun, Pemkab memutuskan menutup tempat Isoter.

Baca Juga: GOR Gelarsena Klaten Tak Bisa untuk Olahraga Meski Nihil Pasien Isolasi

“Sudah saya putuskan dalam pekan kemarin bahwa Isoter [di GOR Gelarsena] tidak dilanjutkan. Tetapi dikembalikan fungsinya untuk gedung olahraga dan kegiatan masyarakat lainnya,” ungkap Mulyani.

Kepala Dinas Kebudayaan Kepemudaan Olahrga dan Pariwisata (Disbudporapar) Klaten, Sri Nugroho, mengatakan GOR Gelarsena sudah difungsikan lagi untuk kegiatan olahraga.

“Sampai saat ini belum ada masyarakat yang menggunakan [GOR untuk kegiatan olahraga],” kata Nugroho.

Pemkab Klaten sebelumnya memfungsikan GOR Gelarsena Klaten sebagai tempat Isoter pada Juli 2021 lalu ketika terjadi lonjakan kasus Covid-19.

Baca Juga: Alhamdulillah, GOR Gelarsena Klaten Kini Tanpa Pasien Isolasi

Di dalam GOR, dibangun bilik untuk tempat tidur pasien Covid-19 tanpa gejala atau bergejala ringan. Kapasitas tempat Isoter GOR Gelarsena sebanyak 101 tempat tidur.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya