SOLOPOS.COM - Bupati Karanganyar, Juliyatmono. (Instagram/@juliyatmono.1)

Solopos.com, KARANGANYAR — Bupati Karanganyar, Juliyatmono, mengingatkan warga agar bersabar dan tetap mematuhi imbauan dan larangan pemerintah terkait pandemi Covid-19.

Pedagang Keliling di Kerjo Karanganyar Sembuh dari Corona, Giliran Istrinya Positif

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Orang nomor satu di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar, menyampaikan itu saat ditanya kondisi Kabupaten Karanganyar saat ini selama wabah Covid-19. Dia melihat masyarakat mulai beraktivitas secara ekonomi. Padahal, kondisi belum sepenuhnya membaik. Masih ada kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Karanganyar dan sekitarnya. Oleh karena itu, Bupati meminta masyarakat bersabar.

“Saya ingin [masyarakat] agak bersabar sedikit sambil menanti akhiri bulan Ramadan ini. Bulan penuh berkah. Seiring berakhirnya bulan Ramadan, mari berdoa semoga Covid-19 di Kabupaten Karanganyar berakhir,” kata Bupati saat berbincang dengan wartawan Senin (11/5/2020).

Yuli, sapaan akrabnya, melihat kondisi psikologi masyarakat mulai pulih. Oleh karena itu wajar apabila mereka mulai berpikir menata ekonomi. Politikus Partai Golkar itu melihat sejumlah warga Karanganyar mulai hendak menata ekonomi keluarga.

Ditanya Covid-19 di Karanganyar Berakhir, Begini Jawaban Bupati

Perhatikan Protokol Kesehatan

“Kalau tren [pasien terkonfirmasi positif Covid-19] sembuh, secara alami ekonomi bergerak. Kalau kami minta dia berjualan tapi tidak ada yang beli kan kasihan. Tetapi saat kondisi membaik, mereka akan mencari pasar secara alami. Kami pantau. Toh Jalan Lawu sudah kami buka sedikit. Sekarang ditutup jam 19.00 WIB. Nanti bisa saja kami tarik pelan-pelan bertahap. Kami terkesan lamban tapi tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19. Jangan ini diabaikan. Ini sudah mulai agak normal jalanan,” ungkap dia saat ditanya kondisi terkini.

Dia berharap masyarakat tetap memperhatikan protokol kesehatan selama pandemi Covid-19. Ditanya tentang rencana sejumlah daerah terjangkit wabah Covid-19, seperti Jabodetabek, Jawa Timur, dan Jawa Barat yang melonggarkan PSBB, Yuli menyampaikan kebijakan itu berpengaruh untuk daerah lain.

2 Pasien Positif Covid-19 Karanganyar Dinyatakan Sembuh

“Pengaruhnya tentu ada. Aktivitas masyarakat mulai berjalan seiring pasar yang terbentuk secara alamiah. Karangayar pelan-pelan mencermati aktivitas tersebut dengan tetap kami perhatikan protokol kesehatan. Bagaimana harus menjaga protokol kesehatan,” ujar Bupati saat dihubungi Solopos.com Selasa (12/5/2020).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya