SLEMAN—Idiom bahwa bulan Ramadan menjadi ajang para pelaku kejahatan memupuk modal rupanya tidak dapat ditepis lagi. Setelah pelaku gendam memperdaya korbannya di areal pertokoan di sebuah minimarket di Jl. Kaliurang, Rabu (3/8) sore, kini giliran pencuri spesialis kios kosong yang mulai beraksi.
Baru ditinggal libur penjaga malamnya, kios Jaya Raya Cellular Shop di Jl.Affandi (Gejayan) No.39 B, Caturtunggal, Depok langsung kebobolan maling, Minggu (7/8) dini hari. Peristiwa itu baru diketahui salah satu karyawannya, Fajariyanto, 26, pada siang harinya.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Saat hendak membuka kios, Fajariyanto terkejut mendapati pintu toko sudah dalam keadaan tidak terkunci. Adapun gemboknya ditemukan dalam kondisi rusak.
“Setelah saya cek, puluhan ponsel berbagai merek telah raib dari meja etalase,” kata pemuda asal Kulonprogo itu. Mengetahui hal itu, Fajariyanto langsung menghubungi pemilik kios, Doni Candra, 31, warga Maguwoharjo, Depok.
Usai memastikan kondisi kiosnya, Doni segera melapor ke Polsek Depok Barat. Dari hasil olah TKP, pelaku pembobolan ruko itu diperkirakan lebih dari satu orang. “Modusnya dengan merusak gembok,” kata Kapolsek Depok Barat, Kompol Akbar Tamrin. Dari penaksiran sementara, total kerugian mencapai ratusan juta.(Harian Jogja/Dinda Leo Listy)
Foto Ilustrasi
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
