SOLOPOS.COM - Espanyol vs FC Barcelona (JIBI/REUTERS/Albert Gea)

Copa del Rey diwarnai dengan kekalahan Barcelona.

Solopos.com, BARCELONA — Peristiwa di menit ke-62 saat Barcelona melawat ke markas Espanyol, Kamis (18/1/2018) dini hari WIB, agaknya menjadi pembeda hasil akhir di leg I perempat final Copa del Rey.

Promosi Santri Tewas Bukan Sepele, Negara Belum Hadir di Pesantren

Saat itu bomber Barcelona, Lionel Messi, dengan mantap mengambil eksekusi tendangan penalti setelah Sergi Roberto dilanggar Esteban Granero di kotak terlarang. Kedudukan waktu itu masih 0-0.

Ekspedisi Mudik 2024

Predikat Messi sebagai top scorer sementara Liga Spanyol dengan 17 gol membuat pendukung Barca ayem timnya bakal unggul 1-0. Namun mereka dibuat patah hati setelah kiper Espanyol, Diego Lopez, sukses menebak arah bola Messi yang diarahkan ke pojok kiri bawah gawang. Aksi eks kiper Real Madrid ini benar-benar sensasional karena tendangan Messi sebenarnya cukup keras dan mengincar pojok gawang.

Momen itu membuat peruntungan beralih ke tuan rumah. Setelah digempur habis-habisan, Espanyol mengambilalih pertandingan dan mencuri kemenangan lewat gol telat Oscar Melendo dua menit jelang bubaran. Melendo yang baru masuk di menit ke-75 menggantikan Javi Fuego berhasil menjebol gawang Jasper Cillessen lewat tembakan first time setelah tak terkawal baik di kotak penalti.

Kedigdayaan Barca yang tak terkalahkan di 29 laga beruntun sejak Agustus 2017 berakhir di kaki rival sekota. Adapun bagi Espanyol, ini adalah kemenangan pertama mereka atas Barca di semua ajang sejak Februari 2009.

Kegagalan penalti Messi sebenarnya sudah diprediksi. Ini setelah dia dua kali gagal menceploskan bola dari titik putih dari lima kesempatan di semua ajang musim ini sebelum melawan Espanyol.

Kegagalannya menaklukkan Lopez membuat Messi tiga kali tak mampu mencetak gol dari titik penalti, statistik terburuk pemain Liga Spanyol musim ini.  Sebaliknya bagi Lopez, ini adalah kali kedua ia menggagalkan tendangan penalti Messi, terbanyak dibanding kiper lain.

“Ketika kalah, Anda selalu mencari alasan. Namun tim bermain dengan baik. Penalti Messi yang gagal bisa terjadi kapan saja,” bela bek Barcelona, Gerard Pique, seperti dilansir Sport, Kamis.

Kekalahan tersebut membuat jalan Barca menuju semifinal turnamen tak mudah. Mereka harus mencetak minimal dua gol tanpa sekalipun kebobolan dalam leg kedua di Camp Nou, 26 Januari.

“Pada akhirnya yang jadi favorit yang menang. Hasil ini jelas tidak menguntungkan kami. Namun kami menerimanya dan menantikan leg kedua,” ujar Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya