SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

CONCACAF Gold Cup 2015 menjadi ajang timnas Amerika Serikat untuk memburu juara. Hadangan kedua melawan Haiti.

Solopos.com, MASSACHUSETTS — Amerika Serikat (AS) melanjutkan perburuan gelar Piala Emas CONCACAF 2015 dengan menantang Haiti di Stadion Gillette, Foxborough, Massachusetts, Sabtu (11/7/2015) pagi WIB.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Skuat berjuluk The Yanks itu membuktikan layak menyandang predikat kandidat terkuat juara setelah memenangi laga perdana kontra Honduras dengan skor 2-1, Rabu (8/7/2015) pagi WIB.

Laju mulus di pertandingan pembuka menempatkan AS di puncak klasemen Grup A dengan raihan tiga poin. Mereka memimpin dua poin dari Haiti dan Panama mengekor di peringkat kedua dan ketiga setelah berbagi angka 1-1, Rabu pagi WIB.

Meski telah menduduki puncak klasemen, Pelatih AS, Jurgen Klinsmann, tidak berminat memarkir sejumlah pemain andalan di bangku cadangan saat berhadapan dengan Haiti. Pelatih berdarah Jerman itu bertekad tetap menurunkan skuat terbaik untuk mengunci kemenangan kedua.

Skuat AS memasuki era baru di bawah polesan Klinsmann. Dia mempercayakan barisan pertahanan kepada para pemain muda. Meski belum kenyang pengalaman, para bek muda AS mampu menyajikan penampilan terbaik saat mengalahkan Honduras.

Salah satu bek muda andalan Klinsmann adalah Ventura Alvarado. Bek tengah berusia 22 tahun itu menjadi pilihan utama Klinsmann di lini belakang dalam Piala Emas tahun ini. Dia berduet dengan pemain keturan Jerman-Amerika, John Brooks, di jantung pertahanan The Yanks.
Duet Alvarado dan Brooks terbukti ampuh saat membendung Honduras meski AS tetap kecolongan satu gol dari Carlos Discua.

“Secara kesuluruhan mereka bermain dengan bagus. Tentu membutuhkan waktu bagi mereka untuk tumbuh bersama, tapi jelas lini belakang kami memiliki masa depan cemerlang,” kata Klinsmann, seperti dilansir ESPN, Kamis.

Kiper AS, Brad Guzan, pun optimistis keberadaan para pemain muda di lini belakang akan membantu mereka meraih kemenangan atas Haiti tanpa kebobolan. “Mereka membutuhkan pengalaman yang hanya akan didapat melalui laga. Selalu ada kesalahan. Tapi pada saat yang sama, saat Anda memenangi laga, ini akan membangun kepercayaan diri dan perasaan menyenangkan,” tutur dia.

Pertandingan lain Grup A akan mempertemukan Panama dan Honduras, Sabtu pagi WIB. Honduras berangkat ke Stadion Gillette dengan rekor tanpa kemenangan dalam empat laga terakhir, lain halnya dengan Panama yang telah mengantongi tiga kemenangan. Pasukan Jorge Luis Pinto itu juga terbenam di dasar klasemen Grup A setelah ditekuk AS.

“Tidak ada yang suka kalah. Tapi saya pergi dengan kedamaian karena meski kalah dari tim kuat, kami bisa main dengan bagus,” kata Pinto, dilansir Soccerway, Kamis.

Sementara itu, dua laga pembuka Grup B, Kamis pagi WIB, sama-sama berakhir dengan hasil imbang. Kosta Rika ditahan imbang Jamaika dengan dengan skor 2-2, sedangkan bentrok Kanada dan El Salavor berakhir tanpa gol. (Tri Indriawati/JIBI/Solopos)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya