SOLO -— Kota Solo siap kembali menawarkan enam potensi investasi pada ajang Central Java Investment Business Forum (CJIBF) 2012, yang akan diselenggarakan di Jakarta, Kamis (18/10/2012).
Kepala Badan Penanaman Modal dan Perizinan Terpadu (BPMPT) Kota Solo, Pujo Hariyanto menyampaikan enam potensi investasi yang siap ditawarkan kembali pada CJIBF 2012 adalah pengolahan sampah Putri Cempo, Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ), kawasan wisata belanja Pasar Jongke, Terminal Tirtonadi bagian atas, pengolahan air yang merupakan proyek milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) dan Solo Techno Park (STP).
Promosi Siap Layani Arus Balik, Posko Mudik BRImo Hadir di Rute Strategis Ini
Dia mengakui, beberapa potensi investasi sudah sering ditawarkan dalam agenda pameran investasi, baik yang diselenggarakan di Jogja, Batam pada tahun ini maupun pada CJIBF tahun-tahun sebelumnya. “Putri Cempo sudah ada feasibilty study (FS) maka potensi investasi ini akan kami tawarkan juga. Kemudian TSTJ juga bagus karena sudah mengantongi izin sebagai lembaga konservasi dan kedepannya akan dikembangkan sebagai tempat wisata dan edukasi.”
Dari enam potensi investasi yang akan ditawarkan, Pujo belum merinci nilai investasi masing-masing. “Wah, itu kewenangan masing-masing dinas. Nanti, dalam CJIBF di Jakarta masing-masing penanggung jawab investasi itu juga turut ikut,” kata dia.
Mengenai realisasi investasi di Kota Solo, Pujo menyebutkan bahwa tahun 2011 Solo mampu meraih investasi baru senilai Rp2,3 triliun. Kemudian, hingga semester I 2012 nilai sudah mencapai dikisaran angka Rp1,5 triliun.
“Itu hanya dari sektor perdagangan saja. Kalau dengan sektor keuangan, mungkin bisa lebih.”
Dari nilai Rp1,5 triliun itu, kata Pujo, masih didominasi investasi sektor properti, berupa hotel dan rumah untuk toko (Ruko).
“Hotel salah satunya adalah hotel di bekas pabrik es Saripetojo itu.”
Di triwulan terakhir tahun ini, pihaknya akan menggenjot pencapaian nilai investasi dari sektor perdagangan dan jasa. “Sebenarnya tahun ini kami tidak mematok target nilai investasi yang masuk Solo. Kalau bisa ya sebanyak-banyaknya.”
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
