SOLOPOS.COM - Tampilan BMW Seri 3 dan 5 dalam laman BMW Indonesia. (bmw.co.id)

Solopos.com, JAKARTA – Dampak kelangkaan chip semikonduktor dirasakan pabrikan mobil dunia, termasuk BMW. Akibat hal tersebut, BMW bakal menghilangkan fungsi layar sentuh pada empat jenis produknya.

Dilansir Liputan6.com, Senin (8/11/2021), penghilangan fungsi layar sentuh itu bertujuan untuk menghemat silikon. Sebagaimana diketahui, silikon merupakan bahan yang paling menunjang chip semikonduktor.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Sementara jenis mobil yang bakal mengalami efisiensi pada layar sentuh tersebut antara lain Seri 3, Seri 4 Coupe, convertible dan coupe, kecuali i4. Kemudian BMW X5, X6 dan X7 serta Z4 juga akan kehilangan fitur tersebut.

Baca Juga: Resmi! Mitsubishi Luncurkan New Xpander & Xpander Cross ke Indonesia

“Seperti yang Anda ketahui, kekurangan chip global sedang berlangsung dan berdampak pda pembuat mobil di seluruh dunia. Kami secara aktif mengelola situasi dan berhubungan dengan pemasok kami. Kami tidak memiliki detail lebih lanjut untuk dibagikan saat ini,” tulis BMW dalam sebuah pernyataan.

Sepertinya pembeli seri-seri tersebut juga bakal mendapat kompensasi. Hal itu dibahas dalam laporan forum Bimmerfest, yakni pelanggan BMW tanpa layar sentuh akan mendapat potongan harga US$500.

Kabar buruknya, fitur lain juga bakal dipangkas oleh BMW. Menurut laporan pada forum tersebut, backup assistant juga menjadi hal ke dua dari pemangkasan dalam rangka efisiensi produksi BMW.

Baca Juga: INKA Siapkan Bus Listrik, Harga Tiga Kali Lipat Bus Solar

Sebagai informasi, BMW Indonesia sepertinya bakal membawa beberapa jenis mobil dalam ajang GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) pada 11-21 November 2021 nanti. Hal itu terlihat dari undangan yang mereka pajang pada halaman resminya.

Sebagaimana diberitakan Solopos.com sebelumnya BMW berminat menggandeng Indonesia untuk kegiatan produksi. Hal itu terungkap setelah kunjungan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita ke Jerman, belum lama ini.

Baca Juga: Menperin: BMW & Mercedes-Benz Minat Gandeng Indonesia Produksi Mobil

“BMW telah menyatakan minatnya untuk membangun ekosistem tersebut di Indonesia. Mercesdes-Benz juga bersedia bekerjasama dan sedang mengeksplorasi peluang ekspor kendaraan ke Australia dan ASEAN, rencananya mereka akan menjadikan Indonesia sebagai hub produksi,” ujar Menperin di Munich, Jerman, Jumat (29/10) waktu setempat sebagaimana dilansir di laman Kementerian Perindustrian, Sabtu (30/10/2021).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya