CHELSEA VS TOTTENHAM : The Blues Diuntungkan Jadwal Longgar

Chelsea vs Tottenham tersaji akhir pekan ini.

Solopos.com, LONDON — Manajer Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, menilai Chelsea bisa berada di puncak klasemen Liga Premier karena mereka memiliki jadwal kompetisi yang mudah.

Promosi Bukan Mission Impossible, Garuda!

Apa yang dikatakan Pochettino tersebut merupakan mind games  sebelum tim besutannya bertandang ke Stamford Bridge, London, Minggu (27/11/2016) pukul 00.30 WIB. Chelsea memang memiliki waktu istirahat yang cukup dibandingkan para rival yang harus berjibaku di kompetisi Eropa.

Tottenham misalnya. Tiga hari sebelum duel di Stamford Bridge, Harry Kane dkk. bertarung melawan AS Monaco pada Liga Champions. Tim asal London Utara itu menelan kekalahan 1-2 di kandang Monaco yang memastikan mereka terlempar dari Liga Champions.

Sementara itu, Chelsea bisa lebih fokus untuk turun di Liga Premier karena tidak turun di Liga Champions atau Liga Europa. Setelah sempat melewati kerikil di awal musim, Chelsea menyapu enam laga dengan kemenangan dengan mendulang 17 gol dan 0 kebobolan.

Performa oke Eden Hazard dkk. itu mendongkrak Chelsea ke puncak klasemen sementara dengan unggul satu poin atas Liverpool dan Manchester City di zona tiga besar, serta unggul tiga poin atas Arsenal dan empat poin atas Tottenham.

“Wajar ini menjadi keuntungan jika Anda sebuah tim besar seperti Chelsea dan Anda tidak terlibat di kompetisi Eropa atau Cup, lalu Anda punya satu pekan persiapan untuk sebuah laga, dalam kasus ini melawan Tottenham, dan kami datang terlambat dan tidak bisa mempersiapkan diri selama satu pekan penuh. Anda bisa lebih fokus melawan Tottenham. Mereka memiliki waktu berlatih dan mengembangkan filosofi,” jelas Pochettino, seperti dilansir Thetimes.co.uk, Jumat (25/11/2016).

The Blues memiliki rekor tak terkalahkan dalam 29 laga terakhir menjamu Tottenham di Stamford Bridge. Kekalahan terbaru Chelsea terjadi ketika mereka takluk 1-2 dari Tottenham pada Februari 1990. Hanya sembilan dari 23 pemain skuat Tottenham  saat ini yang ketika itu sudah terlahir ke dunia.

“Itu tantangan bagus buat kami,” jelas Pochettino menanggapi rekor tak terkalahkan Chelsea selama 26 tahun pada laga kandang melawan Spurs, seperti dilansir Standard.co.uk.

Duel terbaru kedua tim di Stamford Bridge berjalan keras pada 2 Mei 2016 lalu, hingga dijuluki The Battle of the Bridge. Sembilan pemain Tottenham diganjar kartu kuning. Sementara tiga kartu kuning untuk kubu Chelsea.

Pemain Tottenham, Mousa Dembele, bahkan dijatuhi sanksi larangan bertanding selama enam laga karena menonjok mata bomber Chelsea, Diego Costa, pada duel yang berakhir dengan skor ketat 2-2 itu.

The Battle of the Bridge jilid II pun berpotensi terjadi lagi. Kedua tim diketahui memiliki benteng pertahanan kuat. Chelsea baru kebobolan sembilan gol, sementara Spurs dengan hanya kemasukan delapan gol.  Itu akan menjadikan Chelsea maupun Tottenham bakal mati-matian dan tak segan bermain keras untuk menembus pertahanan lawan.