Chelsea kian dekat ke tangga juara

Liverpool— Chlesea kian dekat ke tangga juara usai menundukkan tuan rumah Liverpool 2-0. Jika Manchester United gagal memetik poin melawan Sunderland, John Terry cs dipastikan juara.

Tampil di depan puluhan ribu pendukung fanatik Liverpool tak membuat Chelsea panik. Sebaliknya, mereka mampu bermain lepas dengan determinasi tinggi. Variasi serangan dan pergerakan tanpa bola benar-benar membuat tuan rumah kewalahan.

Promosi Piala Dunia 2026 dan Memori Indah Hindia Belanda

Pelatih Liverpool Rafael Benitez menggunakan formasi 4-2-3-1 dengan Dirk Kuyt sebagai penyerang tunggal karena Fernando Torres absen hingga akhir musim. Sementara Carlo Ancelotti di kubu Chelsea turun dengan formasi menyerang 4-3-3, trio Salomon Kalou-Drogba-Nicolas Anelka diplot sebagai pendobrak di depan.

Pertandingan berlangsung sengit sejak menit awal, kedua tim saling menyerang dan tempo berlangsung cepat. Meski begitu Liverpool terlihat lebih kesulitan menembus pertahanan lawannya. Michael Ballack yang memimpin lapangan tengah The Blues sukses membendung serangan tuan rumah yang tampil kurang impresif.

Sebuah kesalahan fatal Gerrard di menit 33 bawa petaka bagi publik tuan rumah. Drogba memotong umpannya yang ditujukan ke kiper Pepe Reina. Dengan mudah penyerang Pantai Gading ini mengecoh dan membobol. Kedudukan 1-0 bertahan hingga jeda pertandingan.

Memasuki babak kedua, Chelsea langsung mengambil inisiatif serangan. Barisan pertahanan Liverpool tampak berantakan mengatasi kombinasi pergerakan tanpa bola para pemain tim tamu. Tak hanya itu, kombinasi serangan apik yang digalang Lampard pun mampu membuat Gerrard cs kewalahan.

Memasuki menit 54, sebuah skema serangan cantik diperagakan Chelsea dan berakhir pada umpan silang Nicolas Anelka dari sisi kiri pertahanan The Reds, Lampard menyambutnya dengan sentuhan sempurna sambil menjatuhkan diri, Chelsea pun unggul 2-0. Ironis, Lampard yang menusuk dari luar dijaga Yossi Benayoun, bukan pemain belakang Liverpool.

Dengan demikian Liverpool tak berangjak dari urutan tujuh klasemen dan kehilangan kesempatan tampil di Liga Champions musim depan. Pasalnya, mereka hanya mengumpulkan 62 angka hasil 37 laga, tertinggal lima poin dari Tottenham Hotspur yang menghuni peringkat empat.

Sementara hasil ini membuat Chelsea tetap kokoh di puncak klasemen dengan koleksi 83 hasil 37 pertandingan.

inilah/rif