SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos.com, ISTANBUL – Chelsea gagal merengkuh gelar juara Piala Super Eropa setelah dikalahkan Liverpool. Pelatih Chelsea, Frank Lampard, tetap bangga dengan penampilan anak asuhnya.

Dalam pertandingan yang dilangsungkan di Vodafone Park, Istanbul, Kamis (15/8/2019) dini hari WIB, Chelsea kalah lewat drama adu penalti. Kedua tim bermain imbang 1-1 di waktu normal, dan imbang 2-2 di masa perpanjangan waktu. Chelsea sempat unggul lebih dulu melalui Olivier Giroud.

Promosi Riwayat Banjir di Semarang Sejak Zaman Belanda

Namun, Liverpool mampu membalikkan kedudukan berkat dua gol Sadio Mane. Penalti Jorginho memaksa pertandingan berlanjut ke adu penalti. Di adu tos-tosan, Tammy Abraham menjadi satu-satunya algojo Chelsea yang gagal. The Blues kalah dengan skor 4-5.

Chelsea sendiri bermain apik di laga ini. Mereka membuat banyak peluang dan kerap membahayakan Liverpool. Total ada 20 tembakan yang dilepaskan oleh Pedro Rodriguez dkk. Enam tembakan di antaranya mengarah ke gawang.

“Saya merasa kami adalah tim yang lebih kuat, nasib buruk dan penyelesaian buruk, kami harus lebih klinis. Secara keseluruhan saya bangga atas kinerja dan senang,” kata Lampard seperti dikutip dari uefa.com.

“Saya tidak suka kalah, kami ingin memenangi pertandingan ini tetapi kami sangat tidak beruntung. Ini pertanda bagus bagi kami,” imbuhnya.

“Apa yang saya lihat hari ini adalah hal-hal yang saya inginkan dalam tim, etos kerja dan tekad, bagaimana kami mengontrol bola dan bangkit dari ketertinggal. Saya pikir setiap pemain memberikan segalanya dan kami tidak beruntung, tetapi itulah adu penalti,” tutup Lampard.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya