SOLOPOS.COM - Nicolas Maduro (Reuters)

Nicolas Maduro (Reuters)

CARACAS – Presiden Venezuela yang baru terpilih kembali, Hugo Chavez, menunjuk Menteri Luar Negeri yang juga mantan sopir bus, Nicolas Maduro, sebagai wakilnya yang baru, Rabu (10/10/2012) waktu setempat.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Maduro, 49, menggantikan Elias Jaua, yang akan mencalonkan diri sebagai gubernur Negara Bagian Miranda, melawan calon presiden tersisih, Henrique Capriles, pada Desember mendatang. Sosok Maduro sebelumnya dikenal sebagai mantan pemimpin serikat layanan bus umum dan menteri luar negeri sejak 2006

Maduro juga telah lama dispekulasikan sebagai calon pengganti Chavez. Selama periode kepemimpinan Chavez yang paling kritis saat dirinya menjalani pengobatan kanker sejak pertengahan 2011, Maduro terus mendukungnya.

Kemungkinan kambuhnya kanker itu masih menghantui Chavez,  meskipun secara mengejutkan dirinya sukses berkampanye gencar dan meraih kemenangan meyakinkan dengan selisih lebih dari 11 persen, pada pemungutan suara Minggu (7/10/2012) waktu setempat. Jika penyakit tersebut kambuh dan memaksa Chavez meninggalkan jabatannya sebelum masa jabatan enam tahun usai, Maduro selaku wakilnya akan mengambil alih kepemimpinan.

Chavez, 58, telah memerintah Venezuela sejak 1999. ”Saya tak merekomendasi siapa pun untuk pekerjaan wakil presiden. Bekerja dengan saya tidaklah mudah,” kelakar Chavez seusai penunjukkan Maduro untuk posisi itu, setelah pengumuman resmi kemenangannya oleh dewan pemilu Venezuela.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya