SOLOPOS.COM - Peserta mengikuti konvoi motor listrik saat Festival Motor Listrik 2023 di Jl. Slamet Riyadi, Solo, Minggu (3/12/2023). (Solopos.com/Joseph Howi Widodo).

Solopos.com, SOLO—Festival Motor Listrik yang digelar di Loji Gandrung Solo, pada Minggu (3/12/2023) lalu, menjadi bukti bahwa motor listrik kini sudah menjadi pilihan sebagian masyarakat dalam beraktivitas.

Festival bertajuk Bangga Pakai Motor Listrik itu digelar oleh PT PLN (Persero) bekerja sama dengan Solopos Media Group. Saat itu, lebih dari 100 motor listrik ikut dalam konvoi di pusat Kota Solo. Motor listrik menjadi pilihan karena beberapa hal, yang tentunya menjawab kebutuhan masing-masing penggunanya.

Promosi Tragedi Simon dan Asa Shin Tae-yong di Piala Asia 2023

Salah satu warga yang terlibat dalam acara tersebut adalah Resi Seto, pengguna motor listrik yang jauh-jauh datang ke Solo dari Semarang. Meski belum lama menggunakannya, dia mengaku sangat nyaman mengendarai motor listrik.

Baru di 2021 lalu Seto mulai menggunakan motor listrik. Ketertarikannya pada motor listrik, awalnya dilatarbelakangi oleh motivasi pribadi. Di mana dia rindu dengan suasana kota yang sejuk.

“Dulu saya itu waktu kecil sering diantar sekolah dengan bapak saya dengan sepeda motor. Tapi saat itu saya merasakan suasananya masih terasa sejuk, tapi kok sekarang beda,” kata dia.

Menurutnya, meningkatnya emisi karbon yang salah satunya berasal dari kendaraan, adalah penyebabnya. Dari anggapan itulah, dia tertarik beralih menggunakan kendaraan listrik yang tanpa asap.

Dia mengaku saat kali pertama memutuskan menggunakan motor listrik juga masih ragu. Sebab, belum ada brand besar yang mengeluarkan produk motor listrik. Namun dia tetap memutuskan untuk menggunakan motor listrik buatan dalam negeri.

Menurutnya, motor listrik tidak kalah nyaman dengan motor berbahan bakar minyak (BBM) ketika dinaiki. Saking nyamannya, dia pun memutuskan untuk menambah unit motor listrik untuk mendukung aktivitasnya.

“Ternyata enak [nyaman]. Sampai sekarang saya pakai dan sudah tambah unit, yang bisa digunakan untuk jarak lebih jauh,” kata dia. Sejauh ini perjalanan jarak jauh yang pernah dilakukannya dengan motor listrik adalah dari Semarang ke Yogyakarta atau dari Semarang ke Solo.

Dia mengatakan memang masih banyak masyarakat yang ragu menggunakan motor listrik. Misalnya khawatir motor listrik tidak bisa untuk jarak jauh. Ada juga yang khawatir kalau saat hujan, itu berbahaya atau tidak, bisa menyebabkan korsleting atau tidak dan sebagainya.
“Ternyata setelah saya mencoba, hal yang dikhawatirkan masyarakat itu tidak terjadi pada saya,” lanjut dia.

Seto berharap kegiatan Festival Motor Listrik akan menjadi sarana anak-anak muda untuk mendapatkan informasi mengenai motor listrik. Dengan begitu bisa menjawab keraguannya selama ini terhadap motor listrik.

Di sisi lain, saat ini program konversi motor listrik sudah banyak dilirik. Bahkan di SMK Muhammadiyah Kartasura, yang telah menerima sertifikat sebagai bengkel konversi dari Kementerian Perhubungan, juga terus mendapatkan order untuk konversi dari motor BBM ke listrik.

“Saat ini beberapa order di wilayah Jateng dari Kementerian ESDM yang dikerjakan di SMK Muhammadiyah Kartasura,” kata Wakil Kepala Bidang Humas SMK Muhammadiyah Surakarta, Fauzan Bayu Prasetyo, Kamis (7/12/2023).

Order yang datang tersebut di antaranya kendaraan dinas Pemprov Jawa Tengah (Jateng), dari Pemerintah Kabupaten Sragen dan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo. Total ada sekitar 33 unit yang dikerjakan.

Proses konversi motor BBM ke motor listrik tersebut direncanakan juga akan terus dikembangkan di sekolah tersebut. Sebab sekolah tersebut juga sudah berencana untuk mengembangkan kejuruan yang sudah ada.

“Rencana, untuk pengembangan kejuruan. Kami ada jurusan otomotif, nanti akan dikembangkan ke energi terbarukan, salah satunya kendaraan listrik,” lanjut dia.

Dia berharap ke depan harga komponen untuk konversi motor listrik semakin terjangkau. Dengan begitu makin terjangkau semua kalangan masyarakat, dan motor listrik akan semakin populer.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya