Cekcok Dengan Istri, Riyanto Gantung Diri

Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL-Riyanto, 35, warga Dusun Nglebak, Desa Katongan, Kecamatan Nglipar, Gunungkidul, ditemukan tewas gantung diri di rumahnya, Jumat (13/12/2013), sekitar pukul 04.30 WIB. Dua hari sebelumnya, ayah dua anak itu sempat cekcok dengan istri tuanya sampai istrinya tersebut pergi dari rumah.

Kanit Reskrim Polsek Nglipar Ajun Inspektur Satu Ngatimin mengatakan, Riyanto ditemukan menggantung dengan seutas tali plastik di ruang tengah rumahnya. Dari hasil pemeriksaan tim identifikasi Polres Gunungkidul dan tim medis Kecamatan Nglipar, polisi tidak menemukan tanda-tanda penganiayaan. “ Murni gantung diri jenazahnya sudah kami serahkan kepada keluarga untuk dimakamkan,” kata Ngatimin.

Promosi Semarang (Kaline) Banjir, Saat Alam Mulai Bosan Bersahabat

Menurut Ngatimin, berdasarkan keterangan pihak keluarga Riyanto maupun tetangganya, Riyanto yang memiliki dua istri sempat cekcok dengan istri tua gara-gara motor. Percekcokan tersebut membuat sang istri pergi dari rumah. Riyanto sempat linglung, bahkan pada Kamis (12/12/2013) malam, Riyanto sempat minum alkohol.

“Malamnya sempat minum miras [minuman keras], dua hari sebelumnya juga sempat cekcok dengan istri,” ucap Ngatimin.

Sukarno, salah satu tetangga Riyanto mengungkapkan, tetangganya tersebut merupakan sosok yang baik dan pendiam. Dia kaget saat mendengar Riyanto tewas dengan cara gantung diri. Dua jam sebelum ditemukan gantung diri, kata Sukarno, Riyanto sempat membangunkan tantenya. Setelah itu Riyanto juga membangunkan semua tetangganya dan memukul-mukul kentongan di setiap rumah.

“Saya juga heran tiba-tiba membangunkan warga pakai kentongan, setelah warga berkumpul tidak ada apa-apa. Ternyata di rumah mas Riyanto dia sudah meninggal,” ujar Sukarno.