SOLOPOS.COM - Ilustrasi beras. (freepik).

Solopos.com, SOLO — Sejumlah harga pangan di Jawa Tengah cenderung naik pada akhir pekan ini. Total ada tiga bahan pokok yang mengalami kenaikan.

Kenaikan harga pangan di Jawa Tengah pada akhir pekan ini dimulai dengan beras kualitas medium mencapai Rp13.550 per kilogram (kg), Minyak goreng curah mencapai Rp15.250/kg, dan gula pasir premium yang naik hingga 1,28% atau menjadi Rp15.800/kg.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Berdasarkan informasi yang dihimpun Solopos.com, berikut ini harga bahan pokok di wilayah Jawa Tengah per, Senin (27/3/2023).

1. Minyak goreng kemasan bermerek 2, harga turun: Rp18.500/liter

2. Minyak goreng curah, harga naik: Rp15.250/liter

3. Gula pasir kualitas premium, harga naik: Rp15.800/kg

4. Cabai rawit merah, harga turun: Rp64.200/kg

5. Cabai rawit hijau, harga turun: Rp29.250/kg

6. Cabai merah keriting, harga turun: Rp35.950/kg

7. Minyak goreng kemasan bermerek 1, harga turun: Rp19.300/kg

8. Gula pasir lokal, harga tetap: Rp13.600/kg

9. Bawang putih ukuran sedang, harga turun: Rp30.350/kg

10. Bawang merah ukuran sedang, harga turun: Rp32.750/kg

Harga pangan Jawa Tengah tersebut diolah dari Pusat Informasi Harga Pangan Strategi Nasional (PIHPSN) yang merupakan program Kementerian Perdagangan.

PIHPS Nasional menyediakan informasi harga komoditas pangan strategis secara harian di 164 pasar tradisional di 82 kota di Indonesia.

Pengembangan PIHPS Nasional ditujukan untuk memberikan akses informasi harga pangan terkini bagi masyarakat dan sekaligus mendukung perumusan kebijakan pengendalian inflasi.

Inisiatif pengembangan PIHPS Nasional ini sejalan dengan arahan Presiden Republik Indonesia pada acara Sinergi Aksi Ekonomi untuk Rakyat di Brebes 11 April 2016 untuk dikembangkannya sistem informasi pangan dan sistem koordinasi pengendalian harga pangan dalam skala nasional.

Pengembangan PIHPS Nasional menjadi bagian dari komitmen bersama Bank Indonesia dan Pemerintah untuk menjaga inflasi 2017 terkendali dalam sasarannya yakni pada kisaran 4%±1%.

Pada tahap awal, data di dalam PIHPS Nasional mencakup data harga di pasar tradisional untuk 10 komoditas pangan dengan 21 varian yang cukup dominan dikonsumsi masyarakat dan merupakan komoditas yang menjadi sumber inflasi pangan.

PIHPS Nasional dapat diakses oleh masyarakat luas dengan membuka laman hargapangan.id atau dengan mengunduh aplikasi PIHPS Nasional versi android dan iOS yang tersedia secara cuma-cuma.

PIHPS Nasional memuat harga pangan di sejumlah wilayah Indonesia termasuk Jawa Tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya