SOLOPOS.COM - Ilustrasi virus corona. (Suara.com)

Solopos.com, SOLO – Batuk dan virus corona menjadi pembahasan menarik pada Seminar Medis Dokter dalam rangka HUT ke-39 Rumah Sakit Kasih Ibu Solo, di Klinik Utama Kasih Ibu Sehati, Jl. Slamet Riyadi No.489, Solo, Sabtu (1/2/2020).

Seminar yang mengangkat tema, Cough Update: Approach and Managemenet in General Practice menghadirkan pembicara, dr. Novita Tjahyaningsih Sp.P-FISR, dr. MN Ardi Santoso, Sp.A, dr. CH Budi Baskara Widya, Sp.PD, dr. Adji Suwandono Sp.F, dan dr. Ayu Astrini, Sp.KK.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Menurut dr. Novita, virus corona merupakan virus baru, namun bisa dikatakan mirip dengan virus yang lebih dulu dikenal, yakni Flu Burung, Flu Babi, dan SARS. Hanya saja menjadi momok karena belum ada anti-virusnya.

Apalagi virus corona bisa ditularkan melalui percikan dahak ketika berbicara, batuk, dan bersin. Dengan demikian, penularannya menjadi lebih cepat.

“Sebenarnya tergantung daya tahan tubuh [imunitas], apabila imunitas bagus masih bisa terselamatkan. Namun, yang imunitasnya lemah, lansia, anak-anak, dan ibu hamil sangat rentan terkena virus corona,” jelas dr. Novita kepada Solopos.com.

Pembicara seminar medis dokter dalam rangka HUT ke-39 RS Kasih Ibu Solo, Sabtu (1/2/2020). (Solopos/Arif Fajar Setiadi)
Pembicara seminar medis dokter dalam rangka HUT ke-39 RS Kasih Ibu Solo, Sabtu (1/2/2020). (Solopos/Arif Fajar Setiadi)

Kendati demikian ada cara efektif mencegah penularan virus corona, yakni dengan mencuci tangan menggunakan sabun di bawah air mengalir. Kemudian menggunakan masker, tidak kontak langsung dengan penderita.

Serta tidak berpergian ke daerah endemik virus Corona. Segera memeriksakan diri ke dokter jika merasakan kurang sehat.

“Kendati di Indonesia belum ditemukan, namun sejumlah daerah sudah mempersiapkan rumah sakit untuk penanganannya, seperti di Kota Solo yang ditunjuk adalah RS. Dr. Moewardi Solo,” ujarnya.

Pembicara lainnya, dr. Ardi Santoso menjelaskan mengenai batuk dan asma pada anak. Sedangkan dr. Ayu Astrini, membahas tema Staying Young & Healthy for Your Skin.

Menurut dr. Ardi, selaku Ketua Panitia Seminar Medis Dokter, kegiatan tersebut sebagai rangkaian HUT RS Kasih Ibu Solo. Tujuan pemilihan tema mengenai batuk, karena itu merupakan problem yang biasa dialami medis yaitu tentang penanganan batuk.

“Karena batuk merupakan keluhan orang banyak dan batuk adalah gejala yang bisa dikaitkan dengan yang sedang ramai dibicarakan saat ini yakni Corona. Ada 100 perserta dari kalangan dokter dan semoga peserta bisa update ilmunya,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya