Cegah Sweeping, Polisi dan TNI Adakan Patroli

Dandim 0735 Solo Letkol Inf Ujang Darwis (JIBI/SOLOPOS/Sunaryo Haryo Bayu)

SOLO — Aparat Polresta Solo bersama jajaran TNI melaksanakan patroli gabungan setiap waktu di seluruh wilayah Kota Solo. Kegiatan itu dilaksanakan untuk menjawab keresahan warga atas maraknya aksi sweeping.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Hal itu dikemukakan oleh Komandan Kodim (Dandim) 0735/Solo, Letkol Inf Ujang Darwis, saat berbincang di Makodim setempat, Rabu (7/11/2012). Ia menyampaikan TNI juga ikut ambil bagian dalam menjaga kondusivitas Kota Bengawan. Dikatakan  Ujang, personel TNI siap membantu mengamankan dan mencegah kejadian seperti aksi sweeping, Sabtu (3/11/2012) malam yang telah melukai anggota polisi itu agar tak terulang lagi.

“Pak Kapolresta (Kombes Pol Asjima’in) sudah berkoordinasi dengan kami membicarakan permasalahan aksi sweeping itu. Kami bersama personel polisi berpatroli sampai ke sudut-sudut kota. Tujuannya ya untuk mencegah aksi-aksi semacam itu,” terang Ujang.

Patroli gabungan, lanjut Ujang, dilaksanakan di waktu-waktu rawan, khususnya malam hari dan tidak hanya malam Minggu. Selain itu, upaya pengamanan dan pencegahan juga melibatkan personel Komando Rayon Militer (Koramil) di seluruh kecamatan di Solo. Petugas Koramil aktif mengawasi kondisi guna mendeteksi hal-hal yang sekiranya dapat menimbulkan keresahan masyarakat. Jika ada indikasi bakal terjadi sweeping atau hal lainnya, personel polisi dan TNI bakal mencegah.

“Kami siap mem-back up polisi. Pasukan dalam kondisi on call, setiap saat siap membantu,” imbuh Ujang.

Hal senada disampaikan Asjima’in belum lama ini. Ia telah menginstruksikan personelnya agar meningkatkan kewaspadaan tinggi. Agar, kejadian yang telah mengakibatkan anggota Satreskrim Polresta Solo, Aipda Jaja Sunarya, tidak kembali terjadi. Bahkan, polisi kini telah dibekali peralatan operasional dalam menjalankan tugas di lapangan.