SOLOPOS.COM - Foto profil Whatsapp warga Kalijambe, Sragen, Johan Wahyudi. (Istimewa-dok. Johan Wahyudi)

Solopos.com, SRAGEN — Warga asal Dukuh Rejosari RT 004, Desa Donoyudan, Kalijambe, Sragen, Johan Wahyudi, 49, menyatakan siap divaksin karena vaksinasi merupakan bentuk ikhtiar nyata untuk mencegah penularan Covid-19, selain penerapan protokol kesehatan.

Pernyataan untuk siap divaksin itu ditunjukkan Johan Wahyudi lewat foto profilnya dalam aplikasi Whatsapp. Dalam foto media sosial itu, Johan mendesain fotonya yang dibingkai lingkaran dengan kata-kata “Untuk Indonesia sehat, Saya siap divaksin. #sukseskanvaksinasi.”

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

“Istilah takut [divaksin] itu mungkin tidak karena mungkin masyarakat belum mendapatkan penjelasan yang lengkap terkait dengan pentingnya vaksinasi itu. Pendapat riil di masyarakat tentang vaksinasi itu belum diketahui pasti. Kalau penolakan barangkali hanya ada di media sosial. Saya yakin masyarakat menerima bila vaksinnya sudah ada,” ujar Johan saat dihubungi Solopos.com, Minggu (17/1/2021).

Belasan Hajatan Digelar Pekan Ini Di Gondangrejo Karanganyar, Camat: Abaikan Prokes, Bubarkan!

Johan menjelaskan vaksin Sinovac itu aman. Dia mengatakan terbukti ada sembilan kepala negara yang sudah divaksin, seperti Raja Salman di Arab Saudi, Presiden Turki Erdogan, dan Presiden Indonesia Joko Widodo, dan lainnya.

Sejumlah pejabat di Sragen juga memasang foto profil di Whatsapp mereka dengan kata-kata yang mirip. Seperti Sekretaris Daerah (Sekda) Sragen Tatag Prabawanto mendesain foto profilnya.

Program Pemerintah

Ia tampil saat menaiki sepeda lengkap dengan helm, kacamata, dan masker. Di desain gambar itu ditulisi kata-kata yang singkat, “Aku siap divaksin.”

Gambar suntikan dan vaksin juga ditunjukkan dalam foto itu. “Foto profil ini sebagai motivasi kepada mereka yang melihat foto profile saya, bahwa saya siap divaksin. Jadi semua orang yang melihat foto profil di WA itu bisa termotivasi untuk ikut mau divaksin. Pejabat Sragen yang pertama akan divaksin itu, Bupati, Wakil Bupati, saya, kepala DKK, dan pimpinan daerah,” ujar Sekda.

Gol Istimewa Ndombele Ikut Antar Tottenham Hotspurs Bekuk Sheffield United 3-1

Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten (DKK) Sragen, dr. Sri Subekti, mengatakan sebagai warga negara yang baik mestinya siap untuk divaksin karena vaksinasi menjadi program pemerintah dan bentuk ikhtiar pemerintah untuk mencegah persebaran Covid-19.

“Kami sudah sosialisasi terus lewat promosi melalui media sosial dan perencanaan vaksinasi melalui tokoh masyarakat, yakni dimulai dari Presiden Joko Widodo sampai Bupati dan tokoh lainnya. Semoga tidak ada yang takut. Vaksin akan tiba di Sragen sesuai jadwal pada Februari mendatang,” katanya.

Sudah Tidak Aktif, 3 Permakaman Kampung di Solo Akan Direlokasi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya