Solopos.com, SLEMAN — Sekitar 1.100 orang kru angkutan umum di wilayah DIY menjadi sasaran program vaksinasi Covid-19. Dengan ini diharapkan dapat mencegah penularan virus Corona antarkru dan juga penumpang angkutan umum.
Kepala Cabang PT Jasa Raharja Cabang DI Yogyakarta, Agus Doto Pitono, mengatakan dengan vaksinasi diharapkan kepercayaan masyarakat dapat segera meningkat untuk memanfaatkan layanan angkutan umum.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
“Program vaksinasi ini digelar juga untuk memulihkan perekonomian khususnya angkutan umum. Kalau kru angkutan umum di DIY divaksin, diharapkan penularan Covid-19 dapat dicegah dan kepercayaan masyarakat semakin meningkat,” katanya di sela kegiatan vaksinasi kru penumpang di Bandara Adisucipto Jogja, Rabu (23/6/2021).
Baca Juga: Habis Kunker, Puluhan Anggota DPRD Bantul Jalani Swab PCR
Kegiatan tersebut, kata Doto, digelar berkat kolaborasi antara Jasa Raharja dengan Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan Pemprov DIY, RS Harjolukito dan Organisasi Angkutan Darat (Organda) DIY. “Kami berkomitmen untuk terus memberikan dampak positif kepada masyarakat dengan turut membantu menyukseskan pelaksanaan program vaksinasi ini. Harapannya kita dapat segera keluar dari pandemi bersama-sama,” katanya.
Belum Ada Kasus
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DIY, Ni Made Dwipanti Indrayanti, mengatakan belum ada laporan adanya kru angkutan umum yang terpapar Covid-19. Hanya, pandemi menyebabkan kru dan perusahaan angkutan umum terdampak secara ekonomi.
Dia berharap setelah vaksinasi diberikan, kru angkutan umum tetap menerapkan protokol kesehatan sebagaimana dianjurkan oleh pemerintah. “Jadi jangan lengah, tetap berlakukan protokol kesehatan setelah divaksin. Vaksinasi ini diharapkan membantu bangkitnya aktivitas ekonomi khususnya angkutan umum,” kata Made.
Baca Juga: Pengumuman, Stok Oksigen di Jogja Kosong!
Ketua DPD Organda DIY V, Hantoro, berharap agar seluruh awak angkutan darat di DIY bisa divaksin Covid-19 secepat mungkin. Organda mengajukan program vaksinasi kru angkutan umum kepada Dinkes DIY sekitar 5.500 orang dan baru terealisasi seribuan orang.
“Bila seluruh awak angkutan darat di DIY divaksin maka akan muncul kepercayaan diri dan memberikan rasa aman baik antar awak angkutan maupun penumpang,” harapnya.