SOLOPOS.COM - Ilustrasi virus corona atau Covid-19. (freepik)

Solopos.com, KLATEN—Satgas PP Covid-19 Klaten mulai menggencarkan gerakan tracing, testing, treatment (3T) seiring merangkaknya kasus Covid-19 di Kabupaten Bersinar. Tracing yang dilakukan tim Satgas PP Covid-19 guna mengindentifikasi persebaran Covid-19 dilakukan hingga 15 orang dalam satu kasus.

Hal itu diungkapkan Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Penyakit Bersumber Binatang Bidang P2PM Dinas Kesehatan (Dinkes) Klaten, Anggit Budiarto, kepada Solopos.com, Rabu (2/2/2022). Sebagaima diketahui, kasus aktif Covid-19 di Klaten hingga, Selasa (1/2/2022) mencapai 60 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak tiga pasien Covid-19 dinyatakan sembuh. Sedangkan kasus kematian karena virus corona mencapai dua orang.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

“Saat ini, kami gecarkan tracing saat melihat ada kasus Covid-19. Dalam satu kasus itu, tracing bisa menyasar ke 15 orang. Memang seharusnya seperti itu. Saat terjadi ledakan kasus yang lalu [pertengahan tahun lalu], tracing hanya menyasar 7-8 orang. Waktu itu karena saking banyaknya kasus,” kata Anggit Budiarto.

Baca Juga: Covid-19 Meninggi, Operasi Yustisi di Klaten akan Disertai Tes Antigen

Bupati Klaten, Sri Mulyani, mengatakan 3T memang harus digencarkan guna mencegah persebaran virus corona. Hal itu termasuk menginstruksikan ke tim gabungan agar terus aktif menggelar operasi yustisi.

“Kami akan perkuat 3T. Poin utama yang harus dilakukan, yakni seluruh elemen masyarakat harus tetap disiplin menaati protokol kesehatan (prokes). Ini lebih baik guna mencegah persebaran kasus Covid-19,” kata Sri Mulyani.

Kepala Satpol PP Klaten, Joko Hendrawan, mengatakan operasi yustisi terus dilakukan di Kabupaten Bersinar. Sepanjang operasi berlangsung, tingkat kedisiplinan warga dalam menaati prokes memang mengendur. “Sudah banyak yang masih mengabaikan prokes di tengah lapangan. Setiap hari, kami terus menggelar operasi yustisi. Setiap hari Senin-Jumat menyasar ke sekolah-sekolah. Lalu, Sabtu-Minggu menyasar di objek wisata,” katanya.

Baca Juga: Covid-19 di Klaten Kembali Meningkat, Operasi Yustisi Digencarkan Lagi

Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Klaten, Jajang Prihono, mengakui kasus Covid-19 di Kabupaten Bersinar mulai mengalami peningkatan signifikan dalam beberapa pekan terakhir. Munculnya kasus Covid-19 didominasi dari perjalanan warga dari luar daerah yang masuk ke Klaten.

“Tempat isolasi terpusat (isoter) di Klaten kami cek kembali. Tempat isoter yang siap, di antaranya di Panti Semedi Klaten dan Edotel Klaten [di Klaten belum ditemukan varian baru Covid-19],” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya