SOLOPOS.COM - Ilustrasi guru. (Solopos-dok)

Solopos.com, SUKOHARJO -- Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMAN Sukoharjo berupaya mencegah meluasnya penularan Covid-19 dari klaster guru seperti di SMAN 1 Polokarto.

Terkait itu, para guru sekolah negeri Sukoharjo yang berdomisili dari luar daerah diminta mengajar secara dalam jaringan (daring) dari rumah masing-masing.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Ketua MKKS SMAN Sukoharjo, Sudibyo, mengatakan tak sedikit guru sekolah negeri yang berasal dari atau berdomisili luar daerah. Mereka menempuh perjalanan jauh menuju sekolah untuk memberikan materi pelajaran kepada siswa dalam penerapan metode pembelajaran jarak jauh (PJJ).

Maling Bacok Korban Saat Tepergok Nyolong Burung Di Jebres Solo

“Bagi guru yang berdomisili luar daerah kami minta tidak ke sekolah untuk memberikan materi pelajaran. Bisa dari rumah karena aktivitas pembelajaran masih secara online,” katanya kepada Solopos.com yang menemuinya, Kamis (12/11/2020).

Sudibyo telah berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah untuk mengantisipasi agar penularan Covid-19 pada klaster guru SMAN 1 Polokarto, Sukoharjo, tak meluas.

Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah meminta agar seluruh aktivitas pembelajaran tetap menerapkan metode PJJ. Sebelumnya sebagian guru mata pelajaran boleh memberi materi pelajaran dari sekolah dengan menjalankan protokol kesehatan secara ketat.

Maling Bacok Korban Di Jebres Solo Ternyata Residivis Pengeroyokan 3 Tahun Lalu

Penyemprotan Disinfektan

“Kasus Covid-19 SMAN 1 Polokarto itu lantaran para guru tak menjalankan protokol kesehatan secara ketat. Mereka jagongan di sekolah tanpa menjaga jarak dan kemungkinan tak memakai masker. Biar pun satu ruangan tetap harus memakai masker,” ujarnya menjelaskan pemicu klaster Covid-19 pada guru SMAN 1 Polokarto, Sukoharjo, itu.

Kepala SMAN 1 Tawangsari, Sukoharjo, itu menyampaikan aktivitas SMAN 1 Polokarto tutup sementara hingga para guru yang terpapar Covid-19 sembuh. Seluruh area sekolah telah disemprot disinfektan sebagai upaya pencegahan penularan virus.

Kasus Covid-19 SMAN 1 Polokarto harus menjadi pembelajaran para guru dan karyawan sekolah agar tak mengabaikan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

Bermula Dari 1 Guru Positif Tanpa Gejala, Begini Kronologi Penularan Covid-19 SMAN 1 Polokarto Sukoharjo

Pada sisi lain, Ketua Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Sukoharjo, Wardoyo Wijaya, mengatakan uji coba pembelajaran tatap muka di sekolah belum dilaksanakan.

Ia menunggu petunjuk teknis (juknis) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Apalagi tren kasus Covid-19 Sukoharjo juga cenderung naik dengan angka kematian atau mortality rate meningkat tajam selama Oktober-November.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya