SOLOPOS.COM - Tim pengabdian Riset Grup Plasma Science and Technology FMIPA UNS berfoto bersama dengan peserta pelatihan pembuatan hand sanitizer berbahan alami. (Solopos.com-Humas UNS)

Solopos.com, SOLO – Pencegahan penyebaran virus corona atau Covid-19 salah satunya bisa dilakukan dengan rajin mencuci tangan dengan sabun di air mengalir, jika tidak tersedia bisa menggunakan hand sanitizer.

Kendati saat ini hand sanitizer sudah banyak tersedia di pasaran, namun tidak semua orang mampu membelinya. Kendala ini yang kemudian menjadi perhatian tim pengabdian dari Universitas Sebelas Maret (UNS) Solo.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Untuk itu tim pengabdian Riset Grup (RG) Plasma Science and Technology Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) UNS menggelar pelatihan pembuatan hand sanitizer berbahan alami. Hand sanitizer untuk cegah penyebaran Covid-19. Pelatihan ini digelar di dua tempat berbeda, yakni Ngoresan, Jebres, Solo dan Polokarto, Sukoharjo pada Minggu (13/6/2021).

Tim pengabdian yang memberikan pelatihan pembuatan hand sanitizer pencegahan Covid-19 diketuai Dr. Kusumandari dari Program Studi Fisika FMIPA UNS. Dengan anggota tim terdiri dari Dr. Maria Ulfa dan Dr. Teguh Endah Saraswati dari Program Studi Kimia.

Baca juga: Kreativitas Mahasiswa UNS Rintis Makosta, Masker Khusus Anak

Kepada uns.ac.id, Dr. Kusumandari mengatakan pelatihan ini bertujuan untuk memberikan wawasan. Bahwa pembuatan hand sanitizer, tidak hanya menggunakan bahan kimia. Namun juga bisa memanfaatkan bahan alami yang mudah diperoleh dari sekitar.

“Dalam kegiatan pengabdian ini dikenalkan penambahan bahan alami dalam pembuatan hand sanitizer untuk pencegahan Covid-19. Yakni ekstrak daun mangga yang memiliki potensi aktivitas antibakteri dan antivirus,” jelas Dr. Kusumandari, Rabu (16/6/2021).

Baca juga: Masuk Daftar Universitas Terbaik Versi QS World University Rankings 2022, Ini Komentar UNS Solo

Dr. Kusumandari mengatakan, peserta sangat antusias mengikuti pelatihan ini. Pembuatan hand sanitizer untuk pencegahan Covid-19 dilakukan secara berkelompok. Tidak hanya itu, para peserta juga turut mendiskusikan beberapa cara-cara efektif agar penyebaran Covid-19 di wilayahnya dapat ditekan.

Selain membantu pencegahan, produk hand sanitizer yang dihasilkan pada pelatihan ini pun diharapkan dapat dipasarkan. Sehingga bisa membantu peningkatan ekonomi komunitas setempat.

Baca juga: SBMPTN UNS: Seleksi Ilmu Komunikasi dan Farmasi Paling Ketat

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya