Catatan Peristiwa Dunia Hari Ini: 14 Juni 1285, Pasukan Mongol Menginvasi Vietnam

<p><strong>Semarangpos.com, SOLO</strong> – Beragam peristiwa penting dan bersejarah terjadi di berbagai penjuru dunia dari tahun ke tahun pada 14 Juni. Salah satu peristiwa yang terjadi pada 14 Juni adalah invasi pasukan Mongol ke Vietnam untuk kali kedua.</p><p>Dihimpun dari <em>Thepeoplehistory.com </em>dan <em>Wikipedia.org</em>, berikut <a href="http://semarang.solopos.com/"><em><span>Semarangpos.com </span></em></a>merangkum beragam peristiwa tersebut dalam catatan peristiwa dunia hari ini, 14 Juni.</p><p><strong>1158<br /> </strong>Adipati Bavaria, Heinrich si Singa, mendirikan Kota Munchen di dekat Sungai Isar. Kini, Kota Munchen menjadi salah satu kota besar di Jerman. Kota tersebut kini juga menjadi lokasi markas klub sepak bola yang disegani di daratan Eropa, yakni Bayern Munchen.</p><p><strong>1285<br /> </strong>Pasukan Mongol tiba di Perairan Vietnam untuk melakukan Invasi Vietnam II. Dalam upaya invasi tersebut, pasukan Mongol gagal setelah armada angkatan lautnya dihancurkan pasukan Vietnam yang dipimpin Pangeran Tran Quang Khai dari Dinasti Tran.</p><p><strong>1667<br /> </strong>Pertempuran antara pasukan Belanda dan pasukan Inggris di Chatham, Medway, Inggris berakhir. Salah satu pertempuran yang terjadi pada masa Perang Inggris-Belanda II itu dimenangi Belanda. Kekalahan Inggris dalam pertempuran tersebut merupakan kekalahan terbesar selama Perang Inggris-Belanda II.</p><p><strong>1807<br /> </strong>Pasukan Prancis yang dipimpin Kaisar Napoleon Bonaparte berhasil mengalahkan pasukan Rusia dalam Pertempuran Friedland di Friedland, Prusia&mdash;kini Kaliningrad, Rusia&mdash;untuk mengakhiri Perang Koalisi Keempat yang berlangsung sejak 1806. Benar saja, kurang dari sebulan setelah kalah, Tsar Rusia Alexander I memulai negosiasi dengan Prancis untuk mengakhiri Perang Koalisi Keempat. Prancis memenangi perang tersebut dengan mencaplok beberapa wilayah di Eropa.</p><p><strong>1913<br /> </strong>Pemerintah Hindia Belanda membentuk badan kepurbakalaan Oudheidkundige Dienst (OD) atau Jawatan Purbakala untuk menangani candi-candi purbakala yang ditemukan di Hindia Belanda&mdash;sekarang Indonesia&mdash;dengan lebih intensif. Setelah Indonesia merdeka, lembaga ini berubah menjadi Lembaga Purbakala dan Peninggalan Nasional atau kini Pusat Penelitian Arkeologi Nasional. Hingga kini, tanggal 14 Juni tetap dikenal sebagai Hari Purbakala di Indonesia.</p><p><strong>1928<br /> </strong>Ernesto Guevara Lynch de La Serna lahir di Rosario, Argentina. Ia lantas dikenal luas sebagai seorang revolusioner, dokter, pengarang, pemimpin gerilya, diplomat dan pakar teori militer Marxis Argentina. Ia lantas lebih dikenal dengan nama Che Guevara. Selain itu, ia juga dikenal sebagai figur besar pada Revolusi Kuba.</p><p><strong>1940<br /> </strong>Sebanyak 728 tawanan politik Nazi dari Tarnow, Polandia, menjadi penghuni pertama kamp konsentrasi di Auschwitz, Polandia. Kini, kamp konsentrasi tersebut ditetapkan sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO untuk menghormati para tawanan yang sudah meninggal dan mengenang bukti kematian akibat pembantaian oleh pasukan Nazi Jerman.</p><p><strong>1946<br /> </strong>Donald John Trump lahir di New York City, New York, Amerika Serikat (AS). Kini, ia dikenal sebagai presiden ke-45 AS yang resmi menjabat sejak Januari 2017.</p><p><strong>1982<br /> </strong>Perang Falkland yang melibatkan Argentina dan Inggris di Kepulauan Falkland di Samudera Atlantik, dekat Argentina berakhir. Argentina akhirnya menyerah kepada Inggris setelah berusaha merebut Kepulauan Falkland sejak 2 April di tahun yang sama.</p><p><strong>1985<br /> </strong>Belgia, Perancis, Luksemburg, Belanda, dan Jerman Barat menandatangani Perjanjian Schengen di Luksemburg. Perjanjian Schengen merupakan sebuah perjanjian yang bertujuan untuk menghilangkan batasan internal wilayah antar-negara.</p>

Promosi BI Rate Naik, BRI Tetap Optimistis Penyaluran Kredit Tumbuh Double Digit