SOLOPOS.COM - Pengendara mobil melintasi banjir di kawasan Kemang Raya, Jakarta, Selasa (25/2/2020). (Antara-Wahyu Putro A)

Solopos.com, JAKARTA — Banjir menggenang wilayah DKI Jakarta, termasuk kompleks Istana Kepresidenan. Musibah tersebut tentu memicu perhatian publik terhadap kinerja dan kebijakan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dalam mengatasi banjir.

Namun, banjir sebenarnya merupakan masalah lama bagi Jakarta, bukan hanya di era Anies Baswesdan. Di saat Joko Widodo menjabat sebagai gubernur DKI Jakata pun banjir sudah menjadi musibah yang tak lepas dari ibu kota negara.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Kelelahan & Kurang Pelindung, 3.000 Tenaga Medis China Terinfeksi Corona

Berdasarkan data yang diunggah Pemprov DKI Jakarta dan data dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) yang dipublikasikan Detik.com per awal Januari 2020, banyak warga yang terkena dampak banjir paling banyak terjadi pada Januari dan Februari setiap tahunnya.

Ekspedisi Mudik 2024

Era Jokowi

Dari data itu, era Jokowi menjadi era yang warganya paling banyak terdampak banjir dengan angka 1.684.242 warga terdampak. Warga terdampak banjir di Jakarta paling banyak saat era Jokowi adalah pada Januari 2013 dengan angka 1.226.448 warga terdampak.

Untuk korban jiwa akibat banjir Jakarta, era Jokowi juga paling banyak dengan catatan 61 korban jiwa, berdasarkan data Januari 2013 ada 38 korban jiwa, dan Januari 2014 ada 23 korban jiwa. Jokowi diketahui memimpin DKI Jakarta dari 15 Oktober 2012 hingga 16 Oktober 2014 sebelum ia terpilih menjadi presiden negeri ini.

Era Ahok

Di era Basujki Tjahaja Purnama alias Ahok yang menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta pada 19 November 2014 hingga 9 Mei 2017, ada total 337.989 warga terdampak banjir. Angka terbanyak ada pada data Februari 2015 dengan 231.556 warga terdampak.

Ingin Buktikan Bumi Datar, Pria Ini Tewas Bareng Roket Buatannya

Era Ahok juga menjadi era dengan korban jiwa sedikit akibat banjir dibanding era Jokowi dan Anies Baswedan. Ada 11 korban jiwa akibat banjir di era Ahok. Namun Pemprov DKI Jakarta dan BNPB belum memiliki data warga terdampak banjir pada Januari 2017.

Era Anies Baswedan

Anies Baswedan menjabat sebagai gubernur DKI Jakarta mulai 16 Oktober 2017 untuk periode hingga 2022. Di Era Anies Baswedan, banjir berdampak bagi 23.316 warga.

Angka itu diperoleh dengan data nol warga terdampak pada Januiari 2018, 19.456 warga terdampak untuk data Februari 2019, dan 3.860 warga terdampak untik April-Mei-Oktober 2019.

Sayang, untuk jumlah warga terdampak pada Januari dan Februari 220 belum diperoleh. Namun ada sembilan korban jiwa pada banjir Jakarta untuk data Januari 2020.

Hari Ini Dalam Sejarah: 25 Februari 1932, Adolf Hitler Jadi Orang Jerman

Secara keseluruhan, ada 12 korban jiwa akibat banjir Jakarta pada data Januari 2018 hingga Januari 2020.

Berikutu data banjir Jakarta mulai Januari 2013 hingga Januari 2020.

Era Jokowi

Januari 2013:
Kecamatan terdampak: 35
Kelurahan terdampak: 124
Warga terdampak: 1.226.487 orang
Korban meninggal: 38 jiwa
Jumlah pengungsi: 83.554 orang
Jumlah pengungsian: 1.115 titik
Lama genangan: 15 hari
Ketinggian banjir: 10-400 cm

Februari 2013:
Kecamatan terdampak: 15
Kelurahan terdampak: 34
Warga terdampak: 46.865 orang
Korban meninggal: 0 jiwa
Jumlah pengungsi: 740 orang
Jumlah pengungsian: 21 titik
Lama genangan: 8 hari
Ketinggian banjir: 10-175 cm

Januari 2014:
Kecamatan terdampak: 37
Kelurahan terdampak: 125
Warga terdampak: 245.950 orang
Korban meninggal: 23 jiwa
Jumlah pengungsi: 122.147 orang
Jumlah pengungsian: 434 titik
Lama genangan: 20 hari
Ketinggian banjir: 10-400 cm

Februari 2014:
Kecamatan terdampak: 21
Kelurahan terdampak: 45
Warga terdampak: 164.940 orang
Korban meninggal: 0 jiwa
Jumlah pengungsi: 740 orang
Jumlah pengungsian: 21 titik
Lama genangan: 20 hari
Ketinggian banjir: 10-300 cm

Era Ahok

Januari 2015:
Kecamatan terdampak: 15
Kelurahan terdampak: 36
Warga terdampak: 13.073 orang
Korban meninggal: 0 jiwa
Jumlah pengungsi: 3.255 orang
Jumlah pengungsian: 59 titik
Lama genangan: 2 hari
Ketinggian banjir: 10-150 cm

Februari 2015:
Kecamatan terdampak: 38
Kelurahan terdampak: 133
Warga terdampak: 231.556 orang
Korban meninggal: 5 jiwa
Jumlah pengungsi: 41.202 orang
Jumlah pengungsian: 337 titik
Lama genangan: 7 hari
Ketinggian banjir: 10-200 cm

Januari 2016:
Kecamatan terdampak: 8
Kelurahan terdampak: 13
Warga terdampak: 3.853 orang
Korban meninggal: 0 jiwa
Jumlah pengungsi: tak ada data
Jumlah pengungsian: tak ada data
Lama genangan: 2 hari
Ketinggian banjir: 10-80 cm

Februari 2016:
Kecamatan terdampak: 25
Kelurahan terdampak: 70
Warga terdampak: 70.218 orang
Korban meninggal: 0 jiwa
Jumlah pengungsi: 1.137 orang
Jumlah pengungsian: 45 titik
Lama genangan: 2 hari
Ketinggian banjir: 5-200 cm

Januari 2017:
Kecamatan terdampak: 4
Kelurahan terdampak: 5
Warga terdampak: tak ada data
Korban meninggal: 0 jiwa
Jumlah pengungsi: tak ada data
Jumlah pengungsian: tak ada data
Lama genangan: 2 hari
Ketinggian banjir: 10-70 cm



Februari 2017:
Kecamatan terdampak: 31
Kelurahan terdampak:67
Warga terdampak: 19.325 orang
Korban meninggal: 6 jiwa
Jumlah pengungsi: 5.858 orang
Jumlah pengungsian: 45 titik
Lama genangan: 5 hari
Ketinggian banjir: 10-250 cm

Era Anies

Januari 2018:
Kecamatan terdampak: 5
Kelurahan terdampak: 8
Warga terdampak: 0 orang
Korban meninggal: 0 jiwa
Jumlah pengungsi: 0 orang
Jumlah pengungsian: 0 orang
Lama genangan: 1-2 hari
Ketinggian banjir: 5-40 cm

Februari 2019:
Kecamatan terdampak: 24
Kelurahan terdampak: 43
Warga terdampak: 19.456 orang
Korban meninggal: 1 jiwa
Jumlah pengungsi: 15.558 orang
Jumlah pengungsian: 60 titik
Lama genangan: 1-6 hari
Ketinggian banjir: 5-300 cm

April-Mei-Oktober 2019:
Kecamatan terdampak: 15
Kelurahan terdampak: 29
Warga terdampak: 3.860 orang
Korban meninggal: 2 jiwa
Jumlah pengungsi: 725 orang
Jumlah pengungsian: 13 titik

Januari 2020:
Kecamatan terdampak: 17
Kelurahan terdampak: 39
Warga terdampak: belum ada data
Korban meninggal: 9
Jumlah pengungsi: 11.474
Jumlah pengungsian: 70

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya