Solopos.com, SOLO — Liga Serie A Italia musim 2019-2020 terhenti karena wabah virus corona (Covid-19). Namun, Federazione Italiana Giuoco Calcio (FIGC) atau Federasi Sepak Bola Italia optimistis kompetisi bisa dituntaskan.
Dilaporkan Okezone, Senin (13/4/2020), FIGC memutuskan kompetisi sepak bola kasta tertinggi di Italia itu akan kembali bergulir pada 31 Mei 2020.
Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi
Pemuda Delanggu Klaten Bikin Dapur Umum, Bagikan Nasi Bungkus Gratis ke Warga Miskin
Pada akhir Mei 2020, wabah virus corona di Negeri Pizza dipercaya sudah mereda sehingga Liga Serie A Italia bisa dilanjutkan. Kini, jumlah kematian akibat virus corona di Italia memang mulai mengalami penurunan.
Dua pekan lalu, jumlah korban meninggal di angka 550-600 orang per hari. Akhir pekan lalu, jumlah orang yang meninggal dunia berada di angka 431. Pemerintah Italia sendiri saat ini memasang status darurat tanggap bencana hingga 3 Mei 2020.
Pada 4 Mei 2020, 20 klub Liga Italia akan kembali mengadakan latihan. Waktu empat pekan dirasa sudah cukup bagi pemain untuk kembali dalam kondisi fisik terbaik.
Sempat Kejang, Pria Karanganyar Meninggal Tergeletak di Pinggir Jalan Jebres Solo
Menurut laporan Football Italia, setiap tim di Liga Serie A Italia akan melakoni satu pertandingan setiap tiga hari. Jika sesuai jadwal, kompetisi akan kelar pada 12 Juli 2020.
Setelah melanjutkan kiprah di kompetisi lokal, klub-klub Liga Italia dapat berkiprah di kompetisi antarklub Eropa. UEFA akan menggelar sisa kompetisi Liga Champions dan Liga Europa pada Agustus 2020.
Di Liga Champions, Italia masih menyisakan Juventus, Atalanta dan Napoli. Kemudian di Liga Europa, masih ada AS Roma dan Inter Milan.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
