SOLOPOS.COM - ANTRE TIKET -- Warga berdesakan di depan loket Stasiun Sragen untuk membeli tiket kereta, Kamis (1/9/2011). (JIBI/SOLOPOS/Tri Rahayu)

Sragen (Solopos.com) – Stasiun Kereta Api (KA) Sragen dipadati ratusan warga yang mencari tiket balik, Kamis (1/9/2011). Sebagian besar warga kehabisan tiket KA jurusan Surabaya-Bandung. Yang berhasil memperoleh tiket pun harus terlebih dahulu antre berjam-jam.

ANTRE TIKET -- Warga berdesakan di depan loket Stasiun Sragen untuk membeli tiket kereta, Kamis (1/9/2011). (JIBI/SOLOPOS/Tri Rahayu)

Promosi Mali, Sang Juara Tanpa Mahkota

Seorang warga asal Bener, Asep, 27, saat dijumpai Espos, mengaku kesulitan membeli tiket sejak Rabu (31/8/2011). Namun, dia berhasil mendapatkan tiket KA Logawa tujuan Bandung sekitar pukul 09.30 WIB. Sebelumnya dia antre di depan loket tiket sejak pukul 06.30 WIB. Praktis selama tiga jam, Asep baru bisa mendapatkan tiket dengan harga Rp 26.000.“Saya bolak-balik ke stasiun ini sampai tiga kali baru dapat tiket. Namun, tiket ini ternyata hanya sampai di Purwokerto. Setelah turun di sana, saya harus mencari tiket lagi,” ujarnya. “Ya, memang risiko. Tapi saya harus kembali ke Bandung, karena di sana ada acara keluarga. Ya, apa boleh buat, risiko apa pun akan saya hadapi. Saya berangkat sekitar pukul 13.52 WIB,” ujar Asep.

Dia mengatakan pada Lebaran tahun lalu kondisinya tidak seperti saat ini. Dia mengaku mudah mendapatkan tiket ke Bandung pada Lebaran tahun lalu. Di samping itu, imbuhnya, harganya juga relatif lebih murah, yakni hanya Rp 24.000/orang.

Berbeda dengan Sukini, 40, warga Sine, Sragen yang ingin ke Blitar dengan naik KA Logawa. Dia sudah mendapatkan tiket kelas ekonomi tanpa tempat duduk senilai Rp 24.000/orang. Namun, KA Logawa tujuan Bandung-Surabaya mengalami keterlambatan sampai satu jam lebih. Dalam tiket milik Sukini tertera berangkat pukul 07.45 WIB. Namun, dia menunggu sampai pukul 09.00 WIB, KA tetap belum datang. “Saya naik kereta baru kali pertama. Biasanya saya naik travel cukup dengan Rp 95.000/orang. Tapi pada Lebaran tahun ini harga travel naik jadi Rp 140.000/orang. Karena harganya mahal, saya beralih naik KA, biar irit,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Stasiun KA Sragen, Bakti Sulistiyo, saat dihubungi Espos, mengatakan tiket tujuan Bandung memang sudah habis sejak kemarin. Dia mengatakan Stasiun KA Sragen hanya melayani via online saja, tidak ada kuotanya. Menurut dia, ukuran satu gerbong hanya diisi sebanyak 150 orang penumpang kelas ekonomi.

trh

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya