SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Jakarta–Sedikitnya empat penyelam dikerahkan untuk mencari badan pesawat latih TB 10 dengan nomor register PK-AGN yang hilang, beserta sang pilot RM Faruki. Para penyelam masih memfokuskan pencarian di perairan Pulau Panjang, Merak.

“Ada empat penyelam, mereka selalu bergantian menyelam dan tiap satu jam naik (ke daratan). Penyelam menyelam di kedalaman sekitar 12 hingga 25 meter,” kata Kepala Humas Basarnas Pusat, Gagah Prakoso, Kamis (2/12).

Promosi BRI Kantor Cabang Sukoharjo Salurkan CSR Senilai Lebih dari Rp1 Miliar

Menurut dia, belum ditemukan serpihan pesawat di lokasi. “Kemungkinan serpihan-serpihan itu terbawa arus saat cuaca buruk kemarin. Pencarian juga diperluas,” ujar Gagah.

Pesawat latih TB 10 dengan nomor register PK-AGN dikemudikan oleh RM Faruki, siswa kursus penerbangan angkatan 62 Sekolah Tinggi Penerbangan Indonesia (STPI) jatuh di perairan Merak pada Senin 1 Desember 2010.

Pesawat latih terbang dari Bandar Udara Budiarto Curug menuju Branti Lampung berangkat pukul 08.36 WIB pada pukul 08.56 WIB.

Lokasi jatuhnya pesawat diketahui terletak pada titik S.05.58.876 E.106.08.460 dengan kedalaman 12 meter.

dtc/rif

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya