Solopos.com, SOLO – Ada berbagai cara yang dilakukan Google untuk merayakan hari istimewa. Seperti dalam perayaan Hari Bumi, Senin (22/4/2019). Google membuat doodle khusus yang memperlihatkan keanekaragaman hayati.
Halaman utama Google menampilkan video animasi pendek yang memperlihatkan deretan flora dan fauna eksotis di Bumi. Google doodle menampilkan beberapa fauna unik seperti Albatros Kelana. Burung ini merupakan pemilik rentang sayap terlebar yang masih ada di dunia.
Promosi Era Emas SEA Games 1991 dan Cerita Fachri Kabur dari Timnas
Selanjutnya, diperlihatkan pula pohon tertinggi yang bernama Redwood. Pohon yang tingginya 377 kaki atau setara tinggi 75 manusia dewasa biasa tumbuh di pesisir pantai. Ada juga Paedophryne Amauensis yang merupakan hewan vertebrata terkecil di dunia.
Tak ketinggalan, ada pula tanaman air terbesar di dunia yang hidup di Sungai Amazon, yakni Amazon Water Lily. Saking besarnya, manusia dewasa bisa duduk di bunga teratai raksasa itu. Selanjutnya ada ikan raja laut yang merupakan spesies hewan tertua di dunia.
Ada juga hewan yang tidak bisa dilihat secara kasat mata, yakni ekor pegas gua dalam. Hewan ini tinggal di dalam gua yang gelap. Keanekaragaman hayati itu dibuat khusus oleh Google untuk memperingati Hari Bumi.
“Di sini, kami hanya menampilkan sebagian kecil dari keberagaman, keunikan, dan keajaiban, yang dapat ditemukan di antara bentuk-bentuk kehidupan di planet yang kita diami ini. Selamat Hari Bumi,” terang Google di akhir video.
Hari Bumi diperingati secara internasional setiap 22 April. Hari Bumi dicanangkan untuk meningkatkan kesadaran terhadap planet yang ditinggali manusia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
