SOLOPOS.COM - Parade karya SMKN 4 Madiun di arena Car Free Day (CFD) Madiun, Jl. Pahlawan, Minggu (15/11/2015) pagi. (Irawan Sapto Adhi/JIBI/Madiunpos.com)

Car Free Day Madiun dimeriahkan dengan suguhan karya siswa-siswi SMK Negeri 4 Kota Madiun di panggung pertunjukan.

Madiunpos.com, MADIUN – SMK Negeri 4 Kota Madiun ambil bagian dalam memeriahkan panggung pertunjukan di arena Car Free Day (CFD) Kota Madiun, Jl. Pahlawan, Minggu (15/11/2015) pagi. Mereka memamerkan berbagai macam atraksi yang ditampilkan para siswa di panggung pertunjukan bagian utara atau di sekitar gerbang kompleks Kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Madiun.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Pantauan Madiunpos,com di lokasi, Minggu pagi, puluhan siswa SMK Negeri 4 Kota Madiun ambil bagian dalam panggung pagelaran dengan memamerkan beragam suguhan, antara lain peragaan busana, rambut, fruit carving, dan flair bartender. Beragam suguhan tersebut menyedot animo ratusan pengunjung Car Free Day (CFD) Kota Madiun untuk berbondong-bondong memenuhi bagian depan panggung pertunjukan.

Wakil Kepala SMK Negeri 4 Kota Madiun Bidang Kemahasiswaan, Suwarna, menjelaskan SMKN 4 Kota Madiun memamerkan suguhan di paanggung pertunjukan Car Free Day (CFD) Kota Madiun dengan mengerahkan perwakilan siswa dari semua jurusan. Dia menyebut SMKN 4 Madiun merupakan sekolah pariwisata yang memiliki beragam jurusan, seperti Akomodasi Perhotelan, Jasa Boga, Tata Busana, dan Kecantikan Rambut.

“Sesuai skedul kami baru dapat kesempatan untuk meramaikan arena CFD Madiun. Kami meriahkan suguhan kali sekaligus untuk merayakan kemanangan dalam LKS [Lomba Kompetensi Siswa] tingkat Provinsi Jatim. Kami berhasil menyabet Juara I Bidang Restaurant Service dan Juara II Bidang Akomodasi Perhotelan,” kata Suwarna kepada Madiunpos.com di sela-sela mendampingi siswa pentas, Minggu pagi.

Tangkal Kebosanan
Suwarna menyampaikan kehadiran puluhan siswa untuk menunjukkan beragam karya di arena Car Free Day (CFD) Kota Madiun sebagai salah satu cara menguatkan mental mereka. Menurut dia, para siswa harus percaya diri terhadap karya masing-masing. Kritik dan apresiasi dari penonton atau siapa saja, lanjut Suwarna, mampu memotivasi siswa untuk kembali menyuguhkan karya dengan kualitas yang lebih baik.

“SMK Negeri 4 Kota Madiun menuju sekolah pariwisata rujukan atau menjadi contoh untuk sekolah lain. Kami tentu terus berupaya untuk meningkatkan kualitas di berbagai bidang, termasuk anak-anak yang mempanyai kompetensi tinggi. Bahkan saat ini anak-anak kelas XI maupun kelas XII sudah dipesan untuk bekerja di beberapa hotel,” jelas Suwarna.

Salah seorang pengunjung Car Free Day (CFD) Kota Madiun, Nadia Raisana, 25, mengapresiasi langkah SMK Negeri 4 Kota Madiun yang all out menyuguhkan beragam karya di panggung pertunjukan CFD Kota Madiun. Menurut dia, persembahan beragam karya siswa-siswi SMKN 4 Madiun itu sangat menghibur, mengispirasi, sekaligus menangkal kebosanan pengunjung CFD Madiun atas pergelaran di panggung pertunjukan yang begitu-begitu saja. “Pertunjukan kali ini tidak memobosankan. Biasanya kan cuma pentas musik,” kata Nadia.

 

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Madiun Raya

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya