Solopos.com, KARANGANYAR — Setelah melalui serangkaian proses, Panitia Seleksi (Pansel) Pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) menetapkan tiga nama calon Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Karanganyar. Selanjutnya, Bupati Karanganyar Juliyatmono yang akan memilih satu dari tiga kandidat tersebut sebagai Sekda.
Tiga pejabat tersebut di antaranya Kurniadi Maulato yang kini menjabat Kepala Badan Keuangan (BKD). Lalu, Timotius Suryadi yang kini menjabat Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP). Terakhir, Yopi Eko Jati Wibowo yang menjabat Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud).
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Informasi tersebut disiarkan dalam Pengumuman Nomor 16/Pansel.JPTP.Sekda.Kra/1/2023 tentang Penetapan Hasil Seleksi Secara Terbuka dan Kompetitif Pengisian JPTP Sekda Karanganyar, tertanggal Senin, 9 Januari 2023.
Ketua pansel, Tuhana, mengatakan penetapan tiga calon Sekda berdasarkan posisi tiga besar selama proses seleksi.
“Proses seleksi diawali dari pendaftaran, seleksi administrasi, uji kompetensi, uji gagasan, dan wawancara, maka disaring menjadi tiga besar. Kemudian kami pansel menggelar rapat penetapan secara daring, untuk menentukan tiga besar dari delapan peserta seleksi calon Sekda pada Sabtu [7/1/2023] dan diumumkan hari ini,” ujarnya, Senin.
Dengan selesainya penetapan tiga besar calon Sekda tersebut, maka tugas pansel sudah selesai. Proses selanjutnya menjadi domain Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Karanganyar.
“Hasil tersebut sudah kami serahkan kepada Bupati selaku pejabat pembina kepegawaian melalui Sekda. Dengan demikian tugas pansel untuk menyeleksi para calon sudah selesai. Berikutnya nanti masalah koordinasi dengan Gubernur Jawa Tengah seterusnya sampai Komisi Aparatur Sipil Negara [KASN] menjadi domain Pemkab,” imbuh Tuhana.
Sebelumnya diberitakan, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (Dispermades) Karanganyar, Sundoro Budi Karyanto, dicoret dari daftar peserta seleksi calon Sekda Karanganyar. Pasalnya, ia terlambat datang dalam uji kompetensi yang digelar pada Rabu-Kamis (28-29/12/2022).
Sundoro terlambat datang karena harus menghadiri prosesi pelantikan kepala desa (kades) di Pemkab Karanganyar. Dengan dicoretnya nama Sundoro, tinggal delapan pelamar tersisa yang melaju ke tahap berikutnya.
Delapan calon ini adalah Bambang Jatmiko (Kepala DLH), Bakdo Harsono (Kepala Satpol PP), Dwi Cahyono (Kepala Baperlitbang), dan Sri Suboko (Kepala Dishub). Kemudian Kurniadi Maulato (Kepala BKD), Timotius Suryadi (Kepala DPMPTSP), Yopi Eko Jati Wibowo (Kepala Disdikbud), dan Junaidi Purwanto (Kepala Disdukcapil).
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
