SOLOPOS.COM - Kepala PT Jasa Raharja Cabang Utama Jawa Tengah Jahja Joel Lami menyerahkan santunan kecelakaan senilai Rp50 juta secara simbolis kepada Bupati Sragen Yuni Sukowati dan selanjutnya diserahkan kepada ahli waris di wilayah Katelan, Tangen, Sragen, Sabtu (30/1/2021). (Solopos.com/Tri Rahayu)

Solopos.com, SRAGEN — Bupati Sragen, Kusdinar Untung Yuni Sukowati, bersama Kepala PT Jasa Raharja Cabang Utama Jateng, Jahja Joel Lami, pada Sabtu (30/1/2021) menyerahkan santunan kepada dua keluarga korban pesawat Sriwijaya Air JT-182. Dua korban tersebut adalah kakak adik bernama Suyanto, 40, dan Riyanto, 32, warga Katelan, Tangen, Sragen.

Kedua keluarga korban mendapatkan santunasn masing-masing senilai Rp50 juta. Santunan itu diserahkan kepada istri masing-masing korban. Santunan simbolis diserahkan Jahja kepada Bupati. Selanjutnya, Bupati menyerahkan santunan Jasa Raharja itu langsung kepada suami Suyanto, yakni Sri Wisnuwati, 38, dan istri Riyanto, yakni Ernawati, 31. Santunan itu diserahkan di kediaman rumah Riyanto yang terletak di Dukuh Tengaran RT 017/RW 006, Katelan, Tangen, Sabtu siang.

Promosi Mitsubishi XForce: Stylish untuk Wanita, Praktis buat Ibu Muda

Baca Juga: Setelah 20 Hari, Jasad 2 Korban Sriwijaya Air Asal Sragen Akhirnya Teridentifikasi

“Setelah mendapat informasi kepastian jasad korban sudah teridentifikasi, maka sejak Jumat (29/1/2021) malam langsung kami proses. Dan hari ini [Sabtu] hak ahli waris korban diberikan. Kami sudah tahu sebelumnya dan tinggal menunggu kepastian teridentifikasi.  Dan sekarang negara hadir untuk memberi santunan,” ujar Jahja saat ditemui wartawan.

Santunan dari Maskapai

Ia menyebut di Jawa Tengah ada tiga orang korban pesawat Sriwijaya Air. Satu lainnya orang di Kebumen. Dia menyebut total korban pesawat jatuh itu sebanyak 62 orang. Dia menyampaikan pemberian santunan di Kebumen sudah selesai pekan kemarin.

“Itu santunan kecelakaan dari Jasa Raharja. Nanti santunan dari maskapai penerbangan juga ada. Untuk pemulangan jenazah kemungkinan hari ini [Sabtu] diproses. Pengalaman di Kebumen itu, proses pemulangan jenazah hanya berselang sehari. Mungkin jenazah dua warga Sragen itu dipulangkan hari ini [Sabtu],” ujar Jahja.

Baca Juga: Air Mata Ernawati Sragen, Suami Hilang Jadi Korban Pesawat Jatuh Sriwijaya Air

Ia berharap supaya keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan. Uang santunan Jasa Rahajar sudah langsung ditransfer ke rekening masing-masing ahli waris. Jahja berharap santunan itu bisa meringankan beban keluarga korban.

“Dari Pemkab Sragen tidak ada santunan. Kami siap membantu mengurus proses pemakaman jenazah kedua korban,” kata Bupati Yuni.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya