SOLOPOS.COM - Adang Ruschiatna. Foto: JIBI/SOLOPOS/Detikcom

Adang Ruchiatna. Foto: JIBI/SOLOPOS/Detikcom

Jakarta — Meski gagal diusung menjadi bakal calon Gubernur DKI Jakarta, Adang Ruchiatna masih memiliki peluang mendampingi Joko Widodo (Jokowi). Rencananya keputusan penetapan cawagub ditentukan besok pagi setelah menemui Ketum Megawati Soekarnoputri.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

“Sangat berpeluang sebagai penugasan partai,” kata Sekjen PDIP Tjahjo Kumolo kepada wartawan, Minggu (18/3/2012).

Namun Tjahjo menolak menyebut sejumlah nama yang digodok partainya bersama Gerindra untuk menetapkan pendamping Jokowi. Dia hanya mengiyakan nama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok dan Fadli Zon juga memiliki peluang yang sama.

“Lagi kita jajaki. Ya semua nama usulan kan kita pertimbangkan, mencari yang pas,” lanjutnya.

Tjahjo menambahkan kriteria bagi cawagub yang akan dipilih nanti harus memiliki popularitas di DKI termasuk mampu menggaet suara di pemungutan suara bulan Juli mendatang. “Setidaknya calon wakil, mampu menambah suara, ber-KTP DKI, dikenal masyarakat Jakarta dan bisa kerjasama dengan calon gubernur,” terangnya.

Tjahjo menambahkan, hasil rapat kerja daerah khusus yang menetapkan Jokowi akan disampaikan kepada Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri.

“Calon wagub dibicarakan bersama tim lobi dipimpin ketua Mbak Puan Maharani dan fungsionaris DPP lainnya. Keputusan siapa yang akan dipasangkan dengan calon wakil gubernur setelah dilaporkan kepada Ibu ketua umum dan ketua dewan pembina Gerindra,” imbuhnya.

Pengumuman bakal cagub dan cawagub akan disampaikan besok di kantor DPD PDIP Jakarta, Jalan Tebet Raya, Jakarta Selatan. “Kemudian didaftarkan sama-sama ke KPUD DKI. Sekarang lagi inventarisasi calon wagubnya,” ujar Tjahjo.

Sementara itu Sekjen Gerindra Ahmad Muzani menyambut baik keputusan PDIP mengusung Jokowi, calon yang juga mendapat dukungan Prabowo Subianto. Menurutnya malam ini kedua petinggi PDIP dan Gerindra akan memfinalisasi cawagub. “Insya Allah kita fix berkoalisi. Cawagubnya dibicarakan malam ini, dibahasnya bisa dimana saja yang penting di Jakarta,” ujarnya

Namun sama halnya dengan Tjahjo, Muzani enggan membocorkan nama cawagub yang akan dibahas. “Nanti saja, tidak usah sebut nama, tunggu jadi keputusan dulu,” kata Muzani mengelak.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya